Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Agung Pastikan di Batang Belum Terdeteksi Ada Ormas Khilafatul Muslimin

Di beberapa daerah saat ini tengah ramai dengan penangkapan pimpinan organisasi keagamaan Khilafatul Muslimin.

Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
ISTIMEWA
Agung Wisnu Barata. 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Di beberapa daerah saat ini tengah ramai dengan penangkapan pimpinan organisasi keagamaan Khilafatul Muslimin.

Kepala Badan Kesbangpol Batang, Agung Wisnu Barata mengatakan di Kabupaten Batang belum terdeteksi adanya pergerakan organisasi keagamaan Khilafatul Muslimin yang akan mengubah idiologi negara. 

"Khilafatul Muslimin sampai hari ini di Batang belum ada, itu berdasarkan hasil pemantauan intelejen," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (9/6/2022).

Lebih lanjut, sebagai upaya deteksi dini, pihaknya pun kan menggelar rapat koordinasi dengan Polres, Kodim 0736 dan Kantor Kementerian Agama Batang untuk melakukan pemetaan wilayah keberadaan oraganisasi Khilafatul Muslimin.

"Kami juga akan mengumpulkan ormas se- Kabupaten Batang yang jelas berkiblat pada NKRI, untuk meminta masukan deteksi dan cegah dini, 
ni sebagai Early Warning System (EWS) jangan sampai Khilafatul Muslimi ada di Batang," ungkapnya. 

Ia pun mengungkapnya bahwa sesuai sejarahnya seperti Negara Islam Indonesia (NII) dan termasuk Gerakan Fajar Busantara tidak ada di Kabupaten Batang. 

"Perediksi saya, NII dan Gerakan Fajar Nusantara kalau melihat sejarahnya di Batang itu tidak ada dan mudah - mudahan hingga saat sekarang tidak ada," imbuhnya.

Agung, mengimbau kepada masyarakat Kabuparen Batang untuk mengikuti kajian Islam yang diyakini dan sudah jelas beridiologi Pancasila cinta NKRI serta berdasarkan Undang-undang 1945. 

"Kalau organisasi Islam yang masih meragukan tidak usah diikuti, apalagi pengajiannya banyak menghujat negara, terutama pada dasar negara jangan diikuti," jelasnya. 

Ia juga menegaskan bahwa jikalau ada ormas islam yang belum tercatat berbadan hukum tapi sudah melakukan gerakan akan ditindak oleh penegak hukum. 

"Yang jelas Khilafatul Muslimin belum ada badan hukumnya dan sudah membentuk cabang ditingkat pusat hingga kabupaten, tapi dari pantauan kami di Batang belum ada," pungkasnya.(din)

Baca juga: Bupati: Raperda Parkir di Purbalingga Harus Bisa Wujudkan Transparansi Penerimaan PAD

Baca juga: GM PSIS Ungkap Betapa Pentingnya Piala Presiden jelang Liga 1 2022

Baca juga: Pelarian Dua Pelaku Curanmor di Tegal Berhenti di Tangan Polisi, Satu Pelaku Kabur ke Batang

Baca juga: Emak-emak Wajib Hati-hati, Jambret di Demak Incar Bocil yang Lengah Saat Bermain HP

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved