Sukses Inovasikan Model Pembelajaran, 2 Fasdos Tanoto Foundation Duduki Peringkat Teratas

Fery berharap setiap insan akademisi dan praktisi mendapatkan gambaran secara komprehensif mengenai inovasi pembelajaran, yakni melalui pengembangan buku pedoman, produk Flipbook berbasis MIKiR, hasil penelitian yang dipublikasikan pada media massa dan jurnal internasional bereputasi, serta video pembelajaran yang dapat memberikan gambaran secara jelas dan praktis mengenai implementasi Model Tic Tac Toe berbantuan flipbook berbasis MIKiR.

Tantangan selalu ada di setiap perjalanan menuju kesuksesan.

Begitu kiranya yang dialami oleh Fery.

Sarana prasarana atau perangkat belajar yang dimiliki peserta didik selalu menjadi tantangan yang tak pernah lupa absen.

Setiap peserta didik tentu perlu memiliki sarana penunjang yang memadai agar aplikasi flipbook berbasis MIKiR yang sudah dikembangkan dapat digunakan secara optimal.

Meski masih berupa inisiasi dan memerlukan uji coba, serta perlu didiseminasikan dalam konteks besar, Fery optimis program yang telah dirancang ini sangat cocok dan bermanfaat di era milenial.

Senada dengan Fery, Tika mengungkapkan rasa syukurnya atas pelbagai ilmu yang didapat dari Tanoto Foundation.

Pelatihan sebagai fasda membuatnya beberapa kali memenangi lomba inovasi pembelajaran.

“Saya bersyukur mendapat kesempatan yang tidak semua orang mendapatkan ini. Dari pelatihan sebagai fasdos, saya manfaatkan untuk keperluan mengajar dan kalau ada event-event semacam ini, saya berusaha mengaplikasikan ilmu yang saya dapat. Terima kasih Tanoto Foundation,” papar Tika semringah.

“Kami turut bersenang hati atas kesuksesan Bapak Fery dan Ibu Tika atas pencapaiannya dalam lomba inovasi pembelajaran. Semoga berkat yang didapat ini dapat menjadi pemantik semangat untuk terus menyebarluaskan ilmu ke khalayak ramai. Mudah-mudahan Tanoto Foundation dapat terus membersamai para fasilitator dosen untuk berinovasi,” jelas Dr. Nurkolis, M.M, Koordinator Tanoto Foundation Jawa Tengah. (*)