Anak Buya Arrazy Tertembak
Nasib M Polisi Pemilik Senjata Api Dalam Peristiwa Meninggalnya Balita Buya Arrazy Karena Tertembak
Nasib M anggota kepolisian pemilik senjata api dalam peristiwa meninggalnya putra kedua Ustaz Buya Arrazy karena tertembak dibeberkan kapolres.
TRIBUNJATENG.COM, TUBAN - Nasib M anggota kepolisian pemilik senjata api dalam peristiwa meninggalnya putra kedua Ustaz Buya Arrazy karena tertembak dibeberkan kapolres.
Kapolres Tuban, AKBP Darman, membenarkan anggota kepolisian berinisial M merupakan pemilik senjata api itu.
Dari penjelasannya M saat itu sudah meletakan senjata apinya saat melakukan salat dzuhur.
Senjata api yang dibawa petugas berinisial M ini ditaruh di sebuah tempat yang menurutnya dianggap aman.
Baca juga: Balita Hushaim Shah Wali Arrazy Putra Ustaz Buya Arrazy Tertembak Pistol Polisi, Dibuat Mainan Kakak
Baca juga: Rayuan Bocah 14 Tahun Agar Pacar Mau Berhubungan Suami Istri, Janji Akan Menikahi
Baca juga: Satgas BLBI Sita Lapangan Golf Milik Besan Setya Novanto
Baca juga: Video Detik-detik Aksi Heroik TNI Selamatkan Bayi Terjebak di Mobil, Sekali Pukul Kaca Pecah
Tetapi, senjata tersebut malah menyebabkan kejadian fatal.
"Saudara M ini sedang salat lalu menaruh senjata api di tempat yang dianggap aman."
"Ini musibah, tidak disengaja. Untuk selanjutnya M akan diperiksa oleh satuan tempat bertugas," ungkap Darman di lokasi.
Lebih lanjut, Darman menyebutkan bahwa tidak ada unsur kesengajaan dalam peristiwa nahas ini.
Tetapi pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
"Kami sudah berkoordinasi untuk saudara M ini nanti akan ditindaklanjuti oleh satuan tugas mereka," tuturnya.
Dibertitakan sebelumnya putra kedua bernama Hushaim Shah Wali Arrazy yang masih berusia 3 tahun meninggal setelah secara tidak sengaja tertembak senjata api.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa/ Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (22/6/2022) kemarin.
Balita yang masih berusia 3 tahun itu tidak sengaja ditembak oleh kakaknya H (5)
Korban diduga tertembak senjata api patwal saat berada di rumah istri Buya Arrazy di Desa/ Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (22/6/2022), sekitar pukul 13.30 WIB.
Hushaim Shah Wali Arrazy dinyatakan meninggal setelah tertembak senjata api.
Putra kedua Ustaz Buya Arrazy itu menerima tembakan di bagian leher hingga dagu.
Jenazah korban langsung dimakamkan di kompleks makam Wareng Desa setempat.
Baca juga: Pemain Persib Bandung Dapat Libur 4 Hari untuk Persiapan Perempat Final Piala Presiden 2022
Baca juga: Pemilik SPBU Pasang Remote Control untuk Curangi Takaran, Keuntungan Dalam Sehari Diungkap Polisi
Baca juga: Gerak-gerik Pencuri Motor di Masjid, Awalnya Duduk-duduk Saat Bobol Kontak Warga Langsung Menyerbu
Sebelum dikebumikan di makam Wareng Desa setempat, keluarga korban memberikan sambutan duka.
Anggota DPRD Tuban, Rofi’udin, mengatakan kejadian ini merupakan musibah bagi keluarga.
Semoga pihak keluarga diberikan kekuatan lahir maupun batin, serta kesabaran dan ketabahan.
"Saya sebagai perwakilan keluarga minta kesaksian, kalau keponakan saya termasuk orang yang baik masih bersih dari dosa," ungkapnya saat di rumah duka.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul ENAM Fakta Putra Ustaz Buya Arrazy Meninggal Tertembak, Sosok Pemilik Senpi dan Nasibnya,