Warga Desa Wonokerso Batang Rasakan Banyak Manfaat Biogas
Perlahan perjuangan Kepala Desa Wonokerso, Kecamatan Limpung, Muhamidin (51) untuk meyakinkan warganya memakai biogas berhasil.
Penulis: dina indriani | Editor: Daniel Ari Purnomo
Lebih lanjut, dijelaskannya proses penguraian kotoran sapi menjadi gas dinamakan anaerobik digester yang dimaksud teknologi yang memanfaatkan proses biologis dimana bahan organik oleh mikroorganisme anaerobik terurai dalam ketiadaan oksigen terlarut atau di ruang kedap udara.
Komponen utama dari energi biogas ini adalah gas metana (CH4) dan karbondioksida (CO2).
Kedua gas tersebut dapat dibakar atau dioksidasi dan melepas energi, sehingga energi tersebutlah yang dapat dimanfaatkan manusia untuk kebutuhan sehari-hari.
"Akan tetapi, besarnya komponen gas tersebut tergantung pada proses anaerobik dan komposisi dari bahan dasar pembuatan energi biogas," terangnya.
Semakin besar kandungan metana dari energi biogas, maka akan semakin besar juga energi yang bisa dihasilkan dari biogas tersebut
Biogas dapat dikembangkan untuk rumah tangga dengan ukuran 6 meter kubik hingga 8 meter kubik.
“Untuk biaya pembuatan per unit biogas bisa bervariasi tergantung ukuran yang dibuat, misal untuk ukuran biogas antara 6 meter kubik hingga 100 meter kubik memerlukan biaya Rp 18 juta hingga Rp 200 juta” pungkasnya.(din)