Pemilu 2024
Cara KPU Karanganyar Menyisir Pemilih Pemula, Gandeng Disdukcapil Datangi Tiap Sekolah
Disdukcapil Kabupaten Karanganyar menggunakan metode jemput bola ke sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman data identitas KTP para pemilih pemula.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pegawai Disdukcapil Kabupaten Kabupaten Karanganyar menyisir data pemilih pemula ke sekolah menjelang Pemilu 2024.
Sekretaris Disdukcapil Kabupaten Karanganyar, Hangesti menyampaikan, dinas bersama pihak sekolah jenjang SMA/SMK sederajat menyisir data pemilih pemula.
Dengan begitu, mereka telah memiliki hak pilih serta KTP ketika telah tiba pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024
Baca juga: PGRI Gelar Audiensi di DPRD Karanganyar, Perjuangkan Nasib Penjaga Sekolah dan Tenaga Administrasi
Baca juga: Penjual Hewan Kurban Mulai Terlihat di Tepi Jalan Wilayah Karanganyar
Baca juga: Satpol PP Karanganyar Imbau Pedagang Tak Jualan Hewan Kurban di Tepi Jalan
Baca juga: Juliyatmono Dukung Rencana Perluasan Trayek BST Sampai Karanganyar
"Kami sudah menyisir, merekam data anak usia 15 tahun yang mana pada 2024 sudah berusia 17 tahun," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (5/7/2022).
Dia menuturkan, dinas menggunakan metode jemput bola ke sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman data identitas KTP para pemilih pemula.
Dengan begitu, lanjutnya, pelajar yang telah melakukan perekaman data tinggal mengambil dokumen KTP dengan membawa bukti Kartu Keluarga (KK) ke Kantor Disdukcapil Kabupaten Karanganyar ketika usianya telah 17 tahun.
Ketua KPU Kabupaten Karanganyar, Triastuti Suryandari mengatakan, pihak KPU saat ini masih melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, termasuk pemilih pemula setiap bulan hingga tiba masa tahapan pemutakhiran data pemilih.
Di sisi lain, pihaknya juga melakukan beberapa upaya untuk sosialisasi terkait pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
"Kami ada beberapa upaya atau ikhtiar yang dilaksanakan salah satunya ke sekolah."
"Beberapa waktu lalu ada sosialisasi pendidikan demokrasi."
"Kami juga berkoordinasi dengan pihak desa dan kelurahan," terangnya. (*)
Baca juga: Cara Gunakan Fitur Chatting Gmail Seperti di WA WhatsApp
Baca juga: KECELAKAAN : Tronton Vs BRT di Jalan Gunungpati-Cangkiran,Satu Orang Tewas, Ini Identitasnya
Baca juga: PGRI Gelar Audiensi di DPRD Karanganyar, Perjuangkan Nasib Penjaga Sekolah dan Tenaga Administrasi
Baca juga: Aksi Bentang Spanduk My Pertamina Apakah Solusi Warnai Kuliah Umum Erick Thohir di Unsoed Purwokerto