Berita Semarang

Jembatan Sukarela Tlogosari Semarang Ditinggikan, Kerap Terendam Saat Banjir

DPU Kota Semarang berupaya menyelesaikan pekerjaan tersebut secepat mungkin agar akses lalu lintas masyarakat bisa kembali normal. 

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: deni setiawan
PEMKOT SEMARANG
Petugas DPU Kota Semarang menggunakan alat berat sedang membongkar untuk meninggikan Jembatan Sukarela Tlogosari Semarang, Jumat (8/7/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - DPU Kota Semarang meninggikan Jembatan Sukarela Tlogosari.

Peninggian jembatan dilakukan lantaran kerap terendam air saat wilayah tersebut banjir. 

Kabid Bina Marga DPU Kota Semarang, Suriyati mengatakan, pengerjaan hanya meninggikan jembatan.

Adapun dimensi dan ukuran jembatan tetap sama.

Baca juga: Perbedaan Hari Idul Adha 2022, MUI Kota Semarang Minta Masyarakat saling Menghargai

Baca juga: Kandang Sapi Bekas Terbakar, Damkar Semarang Kerahkan Dua Truk Pemadam

Jembatan tersebut tidak dilebarkan dengan pertimbangan hanya akses untuk kendaraan roda dua. 

"Jembatan itu hanya untuk akses sepeda motor."

"Itu jalan tembus Muktiharjo Raya dan Muktiharjo Kidul," sebut Atik, sapaan akrab Suriyati kepada Tribunjateng.com, Jumat (8/7/2022). 

Pengerjaan Jembatan Sukarela Tlogosari Semarang ini mulai dikerjakan pada Selasa (5/7/2022).

Pihaknya tidak menargetkan berapa lama pengerjaan selesai mengingat proyek itu dikerjakan secara swakelola.

Pengerjaan dilakukan sendiri oleh tenaga DPU, sedangkan meterialnya lelang.

Hanya saja, DPU berupaya menyelesaikan pekerjaan tersebut secepat mungkin agar akses lalu lintas masyarakat bisa kembali normal. 

Baca juga: Dispertan Kota Semarang Ingatkan Panitia Kurban Tak Buang Limbah Sembarangan

Baca juga: Perbedaan Hari Idul Adha 2022, MUI Kota Semarang Minta Masyarakat saling Menghargai

"Kami tidak ada target, karena itu bukan proyek lelang."

"Itu dikerjakan swakelola, materialnya saja yang lelang."

"Anggarannya masuk pemeliharaan jalan dan jembatan," terangnya. 

Lebih lanjut, Atik mengatakan, telah berkoordinasi dengan PT KAI mengingat lokasi jembatan dekat dengan rel kereta api.

Dia berharap, akses masyarakat nantinya akan semakin mudah jika jembatan sudah ditinggikan.

Pasalnya, selama ini jembatan tersebut selalu terendam air saat musim penghujan.

Terlebih, saat terjadi banjir.

Hal itu tentu menyulitkan dan membahayakan masyarakat karena jalan tidak terlihat saat terendam air. (*)

Baca juga: Hasil Malaysia Masters 2022, Rinov/Pitha ke Semifinal Setelah Kalahkan Pasangan Belanda

Baca juga: KABAR BAIK, Gaji ke 13 PPPK Pemkab Karanganyar Diserahkan Bertahap Mulai Pekan Depan

Baca juga: Lulusan Paket C Bisa Kuliah di Perguruan Tinggi Ini Tanpa Tes

Baca juga: Ribuan Mahasiswa Unsoed Purwokerto Diterjunkan ke Desa

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved