Ribuan Mahasiswa Unsoed Purwokerto Diterjunkan ke Desa

TRIBUNJATENG.COM - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto kembali menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk Periode Juli – Agustus 2022.

Sebanyak 2.529 mahasiswa dilepas oleh Rektor, Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, MSc. Agr, Jum’at (08/7) dalam Upacara Pelepasan KKN Periode Juli – Agustus 2022 di Gedung LPPM Unsoed.

Tema KKN Unsoed kali ini adalah “Optimalisasi Potensi Desa Dalam Rangka Penguatan Recovery Ekonomi Pasca Covid-19 “.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unsoed, Prof. Dr. Rifda Naufalin, S.P., M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam rangka ikut mendorong recovery ekonomi pedesaan di era akhir pandemi Covid-19, Unsoed merasa terpanggil untuk berperan serta dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa.

Tak kurang dari 125 orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) diturunkan untuk mendampingi mahasiswa selama KKN.

Adapun jumlah peserta KKN per fakultas adalah Fakultas Pertanian 352 mahasiswa, Fakultas Peternakan 114 mahasiswa, Fakultas Biologi 235 mahasiswa, Fakultas Ekonomi & Bisnis 57 mahasiswa, Fakultas Hukum 269 mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik 343 mahasiwa, Fakultas Kedokteran 150 mahasiswa, Fakultas Teknik 247 mahasiswa, Fakultas Ilmu – Ilmu Kesehatan 337 mahasiswa, Fakultas Ilmu Budaya 111 mahasiswa, Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam 201 mahasiwa, Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan 113 mahasiswa.

“KKN akan dilaksanakan selama 35 hari, mulai tanggal 12 Juli 2022 sampai dengan 15 Agustus 2022. Lokasi pelaksanaan KKN meliputi Kabupaten Banyumas, Banjarnegara, Brebes, Kebumen, Cilacap, Purbalingga, dan Tegal.

Ada 19 Kecamatan dan 248 Desa. Jenis KKN yang dilaksanakan pada periode ini adalah KKN Tematik Reguler (246 Desa), dan KKN MBKM (2 Desa),” ungkap Prof. Rifda.

Rektor Unsoed, Prof. Dr. Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.,Agr dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN pada periode ini memfokuskan diri pada bagaimana mahasiswa sebagai anak bangsa, bersama-sama masyarakat di desa, untuk memperkuat sekaligus mempercepat pemulihan kondisi ekonomi pasca Covid-19.

“Semangat yang diangkat adalah mahasiswa Unsoed tidak boleh berfikir untuk semata-mata kemaslahatan dirinya sendiri.

Mahasiswa Unsoed harus memiliki kepekaan untuk menjadi bagian dalam perubahan yang memampukan. Mahasiswa Unsoed harus tetap dalam khittahnya, yakni sebagai yang senantiasa berkomitmen pada upaya mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di perdesaan dan melalui pengembangan potensi yang dimilikinya,” ungkap Prof. Sodiq.

Lebih lanjut dia mengatakan, Kuliah Kerja Nyata merupakan bentuk dari kepekaan yang dilandasi oleh ilmu pengetahuan.

Mahasiswa dapat merasakan denyut nadi kehidupan masyarakat, sekaligus berpartisipasi dan menjawab permasalahan serta belajar bertanggungjawab secara sosial sebagai warga negara.

Rektor berpesan agar mahasiswa selalu menaati protokol kesehatan.

Selain itu, juga agar bersama-sama pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat dalam mendukung dan mensukseskan upaya-upaya pengendalian dan penanggulangan pandemi.

“Seluruh bentuk peran yang saudara berikan adalah sebuah sikap akademik, sikap kemanusiaan dan yang tidak kalah pentingnya adalah bentuk dari sikap bela negara,” pungkasnya.

Pelepasan mahasiswa KKN ini ditandai dengan pemakaian atribut KKN oleh Rektor kepada perwakilan DPL dan perwakilan mahasiswa KKN. (*)