Prof Dr Harjito, MHum Terima SK Guru Besar LL Dikti Wilayah VI Jateng, Guru Besar Aktif Kedua UPGRIS

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Prof  Dr Harjito, MHum, dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) terima Surat Keputusan (SK) Guru Besar LL Dikti Wilayah VI Jawa Tengah.

Harjito merupakan Guru Besar aktif kedua UPGRIS pada Kamis (14/7/2022) di Ruang Seminar Lantai 2 Gedung Pusat UPGRIS Jalan Sidodadi Timur Nomor 24 Kota Semarang.

Penyerahan SK Guru Besar oleh Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah VI Jawa Tengah oleh Bhimo Widyo Andoko, SH, MH.

Ia menyampaikan pentingnya para dosen yang bergelar doktor untuk memperkuat literasi bahasa asing, terutama bahasa Inggris.

“Kemampuan literasi bahasa asing sangat membantu dalam meningkatkan mutu hasil karya ilmiah yang akan dipublikasikan di jurnal ilmiah,” terangnya.

Bhimo juga menambahkan, persoalan penguasaan bahasa, terutama untuk jurnal ilmiah dan komunikasi verbal, memang sangat mendesak untuk mendapat perhatian.

Persoalan kebangsaan hari ini sering berkaitan dengan kesadaran atas keberagaman.

Berbagai kasus dan konflik yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini menunjukkan ada masalah dalam kesadaran atas keberagaman masyarakat sebagai entitas sebuah bangsa.

Pada kesempatan ini, Rektor UPGRIS Dr. Sri Suciati, M.Hum., menyatakan saat ini dosen dengan gelar doktor mencapai 113 orang.

"Ini artinya, potensi bagi dosen tersebut untuk meraih guru besar semakin tinggi. Untuk mencapainya, diperlukan akselerasi percepatan dalam rangka mendorong para dosen lebih cepat meraih guru besar," terangnya.

Ia menambahkan, akselerasi saat ini diperlukan guna menunjang jumlah guru besar dan berdampak pada kualitas tenaga pengajar di UPGRIS bisa semakin unggul.

Dengan kualitas unggul tersebut diharapkan sehingga mampu meningkatkan kualitas lulusan mahasiswa.

Sri Suciati menambahkan, turunnya SK tersebut menjadikan Prof. Dr. Harjito, M.Hum., sebagai guru besar di Bidang Ilmu Bahasa dan Sastra Indonesia.

Ia menambahkan, saat ini UPGRIS memang tengah mengejar jumlah guru besar dan berharap tahun ini semoga tiga pengajuan calon guru besar bisa segera terealisasi.

 Harjito, selaku penerima SK Guru Besar LL Dikti Wilayah VI Jawa Tengah menyatakan keberadaan sastra sebagai alat untuk menanamkan kesadaran dan keberpihakan atas keberagaman.