Berita Kudus
Fenomena Banyak Bocah Pilih Jadi Pengemis di Kudus, Kerja Sejam Dapat Rp 50 Ribu
Bila rata-rata anak-anak pengemis bekerja empat jam per hari, pendapatannya bisa mencapai Rp 6 juta sampai Rp 9,6 juta per bulan.
Penulis: raka f pujangga | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Petugas Satpol PP Kabupaten Kudus menjaring sedikitnya 11 anak-anak dalam operasi pengemis, gelandangan, dan orang terlantar (PGOT) sejak awal Januari 2022.
Kasi Opsdal Satpol PP Kabupaten Kudus, Zaenuri menyebutkan, banyak anak-anak yang memilih menjadi pengemis karena pendapatan yang menggiurkan.
Dalam satu jam, penghasilan pengemis di Kudus bisa mencapai Rp 50 ribu hingga Rp 80 ribu.
Baca juga: DUH GUSTI! Sepasang Anak Muda Tertangkap Bermesraan di Masjid Menara Kudus, Ini Penampakannya
Baca juga: Lepas Kafilah MTQ, Bupati Kudus HM Hartopo Beri Target Masuk Tiga Besar, Bonus Menanti
Baca juga: Oknum Satpol PP Kudus Tendang Badut Saat Melakukan Penertiban, Videonya Viral
Baca juga: Sopir Kaget Ada Motor Nyelonong, Truk Pengangkut Kertas Terguling di Jalan Lingkar Timur Kudus
Bila rata-rata anak-anak itu bekerja empat jam per hari, pendapatannya bisa mencapai Rp 6 juta sampai Rp 9,6 juta per bulan.
"Pengemis itu rata-rata bekerja empat jam sehari."
"Penghasilannya lumayan Rp 50 ribu sampai Rp 80 ribu per jam," jelas dia kepada Tribunjateng.com, Jumat (22/7/2022).
Penghasilan yang menggiurkan itu membuat banyak pengemis yang enggan mencari pekerjaan lain.
"Sejak awal tahun kami sudah 114 kali melakukan penindakan terhadap PGOT," ucapnya.
Menurutnya, dalam proses penertiban itu, pihaknya juga menemukan sejumlah barang bukti uang yang sudah dikumpulkan.
"Jumlah uang yang dibawa pengemis itu pernah sampai Rp 400 ribu saat terjaring petugas," jelas dia.
Dia berharap Kudus bersih dari pengemis sehingga pihaknya terus berupaya melakukan penertiban.
"Kami berharap Kudus bersih dari pengemis," ujarnya. (*)
Baca juga: Kecelakaan Maut di Pati, Bocah Usia 6 Tahun Tewas, Mulut Cewek Pengemudi Mobil Bau Miras
Baca juga: Harapan Baperlitbang Kendal: Perbup Penyusunan Renja Bisa Digedok Tahun Ini
Baca juga: 30 Persen CCTV Tingkat RT di Kota Semarang Tidak Berfungsi, Ini Penyebabnya
Baca juga: Hendi Ajak Forwakot Semarang Jadi Mitra Setia Kawal Pembangunan Kota Semarang
tribunjateng.com
tribun jateng
Anak-anak Jadi Pengemis di Kudus
Satpol PP Kabupaten Kudus
Pemkab Kudus
kudus hari ini
Kudus
PGOT
Pengemis di Kudus
Nenek Sebatang Kara di Kudus Ditemukan Meninggal di Atas Kloset |
![]() |
---|
Bersinergi Hadapi Globalisasi, SD dan SMK di Kudus Kembangkan Pendidikan Coding |
![]() |
---|
Warga Binaan Rutan Kudus Dites Kejiwaan, Berikut Ini Tujuan dan Hasilnya |
![]() |
---|
Bukan Paket Sembako, 500 Warga Terdampak Banjir Kudus Terima Alat Kebersihan Hingga Produk UMKM |
![]() |
---|
Catat! Pasien BPJS Kesehatan Kelas 3 Tidak Bisa Naik Kelas, Ini Kata Direktur RS Mardi Rahayu Kudus |
![]() |
---|