Berita Kecelakaan
Kereta Api Tabrak Odong-odong di Serang, 9 Korban Meninggal Bayi, Anak-anak dan Ibu-ibu
Kecelakaan maut kereta api menabrak odong-odong mengakibatkan sembilan korban meninggal dunia
Sementara sopir odong-odong dikabarkan selamat dan langsung diamankan oleh pihak kepolisian.
Pantauan TribunBanten.com saat di lokasi, tampak puluhan warga sedang berkumpul di area pelintasan rel kereta api.
Di sana tampak sebuah mobil odong-odong yang sudah rusak akibat tertabrak kereta.
Sejumlah petugas kepolisian juga hadir untuk melakukan olah TKP dan mencari informasi kejadian.
Sementara itu Kapolsek Kragilan Kompol Yudhi Wahyu, mengungkapkan pengendara odong-odong saat kejadian tidak melihat arah kanan dan kiri saat menyeberang di pintu perlintasan kereta api.
"Betul, satu odong-odong melintas rel KA tanpa memperhatikan kanan dan saat kepala atau depan odong-odong sudah melewati namun buntut belakang odong-oding belum maka terjadilah tabrakan," kata Kompol Yudhi Wahyu, kepada TribunBanten.com Selasa (26/7/2022).
Menurut Kompol Yudhi Wahyu, odong-odong itu ditabrak kereta api sekitar pukul 11.00 WIB tepatnya di perlintasan Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang.
Insiden kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan sembilan orang meninggal dunia.
"Ada beberapa korban, namun untuk hasil cek sementara korban ada 9 orang meninggal dunia," ujarnya.
Sampai saat ini, pihak kepolisian masih melakukan evakuasi dan pendalaman lebih lanjut terkait kasus tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Dua Bayi Tewas Dalam Insiden Kecelakaan Kereta Api Tabrak Odong-odong di Kragilan Serang