Berita Sepak Bola
Perintah Tegas Kapolda Jabar: Tangkap Semua Calo di Stadion GBLA Bandung
Polisi menegaskan untuk tidak memberikan kesempatan bagi para penonton yang tidak memiliki tiket untuk masuk bahkan mendekati stadion.
TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG - Menghindari terjadinya korban jelang maupun saat menonton pertandingan sepak bola di stadion, berbagai langkah telah dan akan dilakukan pihak kepolisian.
Ini dilakukan sebagai hasil evakuasi pasca dua bobotoh meninggal dunia saat berdesak-desakan masuk ke dalam Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) belum lama ini.
Ini pula yang menjadi atensi khusus pihak Polda Jabar, utamanya disosialisasikan kepada pihak penyelenggara maupun suporter sepak bola.
Baca juga: Bobotoh Persib Bandung Jadi Korban Penganiayaan, Pulang Linglung hanya Pakai Celana Dalam
Baca juga: Bobotoh Geruduk Kantor Persib Bandung Tuntut Panpel Akui Lalai dan Minta Maaf
Penjualan tiket kompetisi Liga I 2022-2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dilakukan secara online sepenuhnya.
Polisi bahkan menegaskan untuk menangkap semua calo di sekitar stadion.
"Tangkap semua calo yang bergentayangan di stadion, termasuk oknum dari mana pun," tegas Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, dalam keterangannya, Rabu (27/7/2022).
Guna menjaga kondusivitas saat gelaran pertandingan di Liga I di Stadion GBLA Bandung, Irjen Pol Suntana didampingi Wakapolda Jabar Brigjen Pol Bariza Sulfi dan para pejabat Polda Jabar bersilaturahmi dengan para pendukung Persib Bandung.
Dalam acara tersebut, polisi menegaskan untuk tidak memberikan kesempatan bagi para penonton yang tidak memiliki tiket untuk masuk bahkan mendekati stadion.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan dan memastikan tidak ada tiket yang terjual atau ditawarkan di lapangan.
Seperti diketahui, petugas juga bakal diterjunkan di sekitar stadion untuk berpatroli dan operasi kepada calon dan pembeli tiket palsu tersebut.
Upaya lainnya, pihak panitia dan kepolisian sepakat untuk tidak menyediakan layar lebar di sekitar stadion.
Bahkan polisi juga memastikan tidak ada kesempatan masuk lapangan pada akhir pertandingan.
Dalam silaturahmi itu, Bobotoh itu diimbau untuk menaati peraturan menonton pertandingan Liga I.
Baca juga: Dua Target Persib Bandung di Perempat Final Piala Presiden 2022, Satu Coba Bikin Bahagia Bobotoh
Baca juga: Oknum Bobotoh Lecehkan Istri Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts: Dia Akhirnya Meminta Maaf
Bobotoh juga diharapkan mendukung kelancaran pertandingan dengan menggaungkan kampanye #NoTicketNoGame, #MaluTeuBogaTiket dan #TeuBogaTiketMahDiImahWe.
"Tag line tersebut berarti tidak perlu datang ke stadion jika tidak punya tiket untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, kompetisi Liga I tahun 2022-2003 berlangsung mulai 23 Juli 2022.
Polda Jabar dan panitia pelaksana telah melakukan sejumlah evaluasi terkait pertandingan yang salah satunya bakal digelar di markas Persib Bandung, yakni Stadion GBLA Bandung.
Polda Jabar bahkan telah mengizinkan pertandingan Liga I di Stadion GBLA dengan petimbangan adanya rekomendasi pertimbangan bangunan dari Kementerian PUPR.
Dimana mekanisme penjualan tiket yang dilakukan secara online guna mengantisipasi penumpukan penonton. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Kapolda Jabar Minta Semua Calo di Stadion GBLA Ditangkap
Baca juga: Sederet Daftar Aturan Aneh Steven Gerrard di Aston Villa, Bisa Bikin Uang Pemain Terkuras
Baca juga: Lima Kali Sejak Juni Bocah Ini Disetubuhi Kekasihnya, Pelaku Beralasan Suka Sama Suka
Baca juga: Sopir Truk Banyumas Ngadu ke Gubernur Ganjar Pranowo: Di Tol Masih Banyak Pungli
Baca juga: Apesnya INGS, Warga Gianyar Bali Ini Kena Tipu Transaksi Online, Beli Motor yang Didapat Cuma Kaos