Cerita Mistis Si Manis Jembatan Ancol, Kisah Ariah Sosok Asli Penunggu Jembatan Ancol
Cerita Mistis Si Manis Jembatan Ancol, Kisah Ariah Sosok Asli Penunggu Jembatan Ancol
Penulis: non | Editor: galih permadi
Ketika usianya menginjak 16 tahun, sang pemilik rumah menaruh hati pada Ariah dan memiliki keinginan untuk memperistrinya.
Namun, Ariah menolaknya karena dia tidak ingin dijadikan selir dan kakaknya belum menikah.
Untuk menghindari pernikahan tersebut, Ariah pun minggat dan lari dari rumahnya.
Dalam pelariannya, Ariah bertemu dengan Oey Tambahsia, seorang juragan kaya raya di Batavia saat itu yang memiliki vila di kawasan Bintang Mas (Ancol).
Oey dikenal sebagai lelaki yang suka mengoleksi perempuan muda dan tertarik untuk memiliki Ariah.
Oey pun menyuruh dua centengnya, Pi'un dan Surya, untuk memburu Ariah.
Perempuan muda itu pun berhasil ditangkap oleh dua centeng Oey di Bendungan Dempet dekat Danau Sunter.
Namun, Ariah tak tinggal diam. Dia berusaha melawan Pi'un dan Surya hingga menyebabkan dirinya tewas di tangan kedua centeng Oey tersebut.
Jenazah Ariah kemudian ditinggalkan di are apersawahan, sekitar 400 meter dari Jembatan Ancol.
Sejak itulah masyarakat yang lewat di daerah itu mengaku kerap melihat penampakan sosok gadis cantik berambut panjang.
Penampakan sosok tersebut sering dikatikan dengan kecelakaan lalu lintas.
Oleh karena itu, kendaraan yang lewat di daerah itu wajib membunyikan klakson dua kali bila ingin selamat. (*)