Berita Semarang
Siap-siap, Puluhan Bekas Lapak Togel Genuk Semarang Bakal Digulung Germas Berkat
Geliat perlawanan terhadap judi togel belum berhenti di kota Semarang. Sebab, beberapa lembaga keagamaan menyodorkan diri terlibat dalam pemberantas
Penulis: iwan Arifianto | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Geliat perlawanan terhadap judi togel belum berhenti di kota Semarang.
Sebab, beberapa lembaga keagamaan menyodorkan diri terlibat dalam pemberantas judi darat maupun online.
Hal itu ditujukan oleh Gerakan Masyarakat Berantas Penyakit Masyarakat (Germas Berkat) yang diinisiasi oleh NU, Muhammadiyah dan LDII di wilayah Kecamatan Genuk.
"Ya, kami datangi kantor Polsek Genuk, tadi ditemui pak Kapolsek yang baru untuk membahas persoalan ini," kata juru bicara Germas Berkat M Shohim kepada Tribujateng.com, Sabtu (27/8/2022).
Hasil dari pertemuan itu, Germas Berkat dan polisi bakal menertibkan 35 lapak togel yang sudah terdata.
Data lapak itu belum menyeluruh karena sebelum di data lagi ada imbauan Kapolri sehingga lapak-lapak lainnya sudah memilih tutup lebih awal.
"Betul, lapak-lapak togel yang sudah tidak aktif itu akan kami tertibkan bersama Polsek Genuk dan unsur masyarakat lainnya," terangnya.
Selain membersihkan lapak, Germas Berkat akan membuat imbauan berupa spanduk dan via media sosial berupa larangan penyakit masyarakat seperti judi.
Spanduk akan dipasang dibeberapa titik strategis di Genuk sekaligus gencar melakukan postingan di medsos soal imbauan tersebut.
"Kami minta Kapolsek Genuk juga melakukan penyuluhan bersama para ulama. Intinya Kami ingin ada komitmen dari Polsek Genuk dalam pemberantasan penyakit masyarakat seperti judi darat maupun judi online," tandasnya.(Iwn)