Kriminal Hari Ini
Tali Jemuran Berujung Maut, Pria Ini Meninggal Seusai Diserang, Pelaku Tetangganya Sendiri
Hanya karena cekcok soal jemuran, seorang pria berinisial SF (52) meregang nyawa di Balikpapan, pada Selasa (30/8/2022).
TRIBUNJATENG.COM, BALIKPAPAN - Berawal dari persoalan tali jemuran, seorang pria meninggal dunia.
Korban dipukul menggunakan bambu secara membabi buta.
Tak hanya itu, tubuh korban seperti tangan dan dada digigit oleh pelaku, yang merupakan tetangganya sendiri di Jalan Wolter Monginsidi Balikpapan Barat.
Baca juga: Kebakaran Hanguskan 10 Rumah dan 6 Ruko di Balikpapan, Polisi Lakukan Penyelidikan
Hanya karena cekcok soal jemuran, seorang pria berinisial SF (52) meregang nyawa di Balikpapan, pada Selasa (30/8/2022).
Korban meninggal seusai mengalami dugaan penganiayaan oleh tetangganya berinisial S.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Wolter Monginsidi, RT 031 Balikpapan Barat.
Bermula saat istri korban berinisial ME tengah cekcok dengan S lantaran persoalan rebutan tali jemuran.
Kala itu, korban sedang menjemur di tali jemuran milik S.
Tak terima tali jemurannya digunakan, S pun memotong tali tersebut sehingga pakaian ME pun jatuh.
"Cekcok dengan tetangganya."
"Tali jemurannya dipotong dan pakaiannya jatuh."
"Karena pakaiannya jatuh, korban (SF) dan ME mendatangi S," kata Kapolsek Balikpapan Barat, Kompol Djoko Purwanto.
Baca juga: Ibu dan Anak Terseret Arus Deras di Pantai Balikpapan, Si Anak Tak Terselamatkan
Baca juga: Wali Kota Balikpapan hingga Presiden Digugat karena Kecelakaan Maut di Muara Rapak
Khawatir S akan dikeroyok, dia pun menggunakan bambu dan mengayunkannya secara membabi buta.
Padahal, SF datang berniat untuk melerai istrinya dengan S yang sedang cekcok itu.
Selain memukul menggunakan bambu, kepada polisi, S juga mengaku menggigit tangan dan dada kiri korban.
"Setelah digigit, pelaku mendorong korban hingga terjatuh."
"Memang ada bekas luka gigitan di dada kiri dan tangan korban," tutur dia.
Cekcok pun berakhir setelah keduanya dimediasi.
Sesampainya di rumah, SF sempat beraktivitas seperti biasa.
Namun, saat korban berada di kamar mandi untuk buang air, korban terjatuh dan meninggal.
"Setelah dugaan penganiayaan itu, korban tidak langsung meninggal di tempat."
"Ada selang waktu sekira 60 menit," ungkap Kompol Djoko.
Baca juga: Seorang Siswa Dikeroyok Belasan Siswa Lain di Balikpapan, Videonya Viral
Korban pun dibawa ke RS Bhayangkara Balikpapan untuk diproses autopsi setelah mendapat persetujuan dari keluarga korban.
"Dari hasil autopsi baru bisa diketahui secara pasti penyebab kematian korban."
"Tapi, masih menunggu izin keluarga," pungkas dia.
Kini, pelaku telah ditangkap di Mapolsek Balikpapan Barat untuk diperiksa lebih lanjut.
Sementara statusnya masih saksi. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setelah Cekcok Rebutan Tali Jemuran, Suami di Balikpapan Tewas"
Baca juga: Pamuji Mantan Lurah Bantah Korupsi Dana Desa, Kejari Gunungkidul: Nanti Lihat Fakta di Persidangan
Baca juga: Omzet Pekan Raya Pekalongan Capai Rp 6,4 Miliar
Baca juga: Bupati Banyumas Menari Bersama Ratusan Anak Dalam Gebyar PAUD
Baca juga: Dugaan Kasus Korupsi di BKPH Tangen, KPH Surakarta Hormati Proses Hukum di Kejari Sragen