Cerita Sahabat Marbot Keliling Bersihkan Masjid di Salatiga, Sepekan Tiga Tempat

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Sudah tiga tahun Sahabat Marbot menjadi sukarelawan membersihkan masjid yang ada di Kota Salatiga.

Sahabat Marbot yang beranggotakan empat orang ini dalam sepekan membersihkan tiga masjid.

Sudah ratusan masjid yang mereka bersihkan dan saat ini Sahabat Marbot sedang membersihkan Masjid Jami’ Syuhada, Kelurahan Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Kamis (1/9/2022).

Baca juga: Kecelakaan Salatiga : Truk Muatan Motor Baru Terguling di Jalan Suruh-Karanggede

Baca juga: PSISa Salatiga Tancap Gas Jelang Liga 3 Regional Jateng, Target Msuk 10 Besar

Anggota Sahabat Marbot, Yusuf mengatakan bahwa berawal dari satu anggota Sahabat Marbot yang pernah menjadi marbot di RSUP dr Kariadi Semarang.

Setelah itu terpikirkan untuk membuat relawan bersih-bersih masjid.

“Kami sedang fokus membersihkan masjid di wilayah Kota Salatiga dan Tengaran Kabupaten Semarang,” kata Yusuf kepada Tribunjateng.com, Kamis (1/9/2022).

Bukan hanya dalam masjid yang dibersihkan, namun sampai ke bagian toilet.

“Kami kerjakan semua, terutama kloset dan tempat wudhu."

"Yang kemarin keraknya sampai ngetel, itu sampai bersih dan seperti baru kembali, kinclong kembali,” paparnya.

Baca juga: Petugas Damkar Kota Salatiga Selamatkan Burung Hantu yang Terjerat Benang Layangan di Pohon

Baca juga: Kapolres Salatiga Terjun Langsung Bantu Warga Menyeberang Jalan

Kegiatan bersih-bersih ini bukan tanpa sebab.

Tujuan utamanya untuk masyarakat sekitar bisa nyaman saat berada di masjid.

“Ke depannya masyarakat bisa nyaman dan semangat untuk beribadah ke masjid,” ungkapnya.

Yusuf berkata, untuk menggunakan jasanya tidak dipungut biaya sepeserpun.

Bahkan beberapa alat dan makan mereka bawa sendiri.

“Pengurus masjid hanya perlu memberikan izin untuk dilakukan pembersihan,” katanya.

Saat ini Sahabat Marbot dalam sepekan membersihkan masjid tiga kali yakni pada Selasa, Rabu, dan Kamis.

“Harapan kami setelah dibersihkan begini tetap selalu dijaga kebersihannya,” ujarnya. (*)

Baca juga: Ini Tiga Sektor Prioritas APBD Perubahan 2022 di Kudus, Hartopo: Dialokasikan Hingga Rp 80 Miliar

Baca juga: Keberadaan Iwan Pegawai Bapenda Kota Semarang Masih Misterius, Sudah Sepekan Menghilang

Baca juga: 10.970 Vaksin Covid-19 Sudah Kedaluwarsa, Dinkes Blora: Kami Serahkan ke Provinsi

Baca juga: Sembilan Pelajar Diciduk Satpol PP Karanganyar, Jam Sekolah Malah Nongkrong di Warung