Berita Batang
Monitoring Pembangunan Infrastruktur, Pj Bupati Batang Lani : Harus Ada Laporan Progres
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejekinya melakukan monitoring kegiatan pembangunan infrastuktur tahun 2022 dari Pemerintah Kabupaten Batang.
Penulis: dina indriani | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejekinya melakukan monitoring kegiatan pembangunan infrastuktur tahun 2022 dari Pemerintah Kabupaten Batang secara sempling.
“Monitoring ini dilakukan bertujuan agar pembangunan berjalan lancar dan kalau bisa dipercepat sesuai dengan Surat Perjanjian Kerja (SPK).
Saya minta konsultan pengawas pembangunan harus ada laporan progres setiap minggunya kepada dinas terkait," tutur Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki usai monitoring proyek spam di Desa Masin, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, Jumat (2/9/2022).
Lebih lanjut, jika diproyek diproyek spam menjadi tanggung jawab Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Batang yang berikutnya dilaporkan ke Pj Sekda Kabupaten Batang.
“Proyek pembangunan terdiri dari proyek spam di Desa Masin Kecamatan Warungasem, proyek tempat sampah atau Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang jadi perhatian masyarakat, karena sampahnya berserakan di jalan itu berada di daerah Desa Terban, Jembatan Tol Pasekaran dan Jalan Karanganyar,” jelasnya.
Ia pun berharap kegiatan pembangunan pada tahun 2022 ini tidak ada yang mengalami keterlambatan pengerjaannya dan harus sesuai target semua.
Sementara itu, Kepala DPRKP Batang Eko Widiyanto menambahkan denhan adanymonitoring langsung oleh Pj Bupati Batang terkait proyek spam yang dikerjakan dari Dinas DPRKP Batang, memicu semangatnya selaku pembuat anggaran untuk bekerja sesuai target yang sudah ditentukan SPK dalam kegiatan pembangunan tahun 2022.
“Pembangunan proyek spam sepanjang 12 kilometer di Desa Masin Kecamatan Warugasem Kabupaten Batang dengan anggaran sebesar Rp1,7 Miliar,” ujarnya.
Dikatakannya, saat ini progres pembangunan sudah mencapai 19 persen melebihi target yang ditentukan pada bulan September 2022 yaitu 14 persen.
“Pembangunan sendiri dimulai pada bulan 19 Juli hingga 25 November 2022,” pungkasnya.(din)