Kriminal Hari Ini
Uang Pensiunan ASN Raib Digondol Maling, Brankas Kantor Pos Dibobol, Polisi: Pelaku Profesional
Uang Rp 80 juta milik kantor pos di Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat raib digondol maling.
TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG - Aksi pembobolan brankas terjadi di sebuah kantor pos (PT Pos Indonesia) di Kabupaten Bandung Barat.
Dari aksi tersebut, dana sekira Rp 80 juta dinyatakan raib digondol maling.
Uang tersebut merupakan uang pensiunan ASN yang akan diberikan pihak Kantor Pos.
Baca juga: Sandiaga Raih Dukungan Kuat di Musra Bandung
Menurut hasil penyelidikan sementara oleh pihak kepolisian, aksi tersebut dilakukan secara profesional dan telah dipersiapkan secara matang oleh pelaku.
Berikut ini penjelasan pihak kepolisian atas kasus tersebut.
Uang Rp 80 juta milik kantor pos di Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat raib digondol maling pada Sabtu (3/9/2022) dini hari.
Uang puluhan juta Rupiah tersebut dibawa kabur setelah maling membobol sebuah brankas yang disimpan di suatu ruangan di kantor pos tersebut.
Kapolsek Cipatat, Kompol Muhtarom mengatakan, uang sebanyak itu sengaja disimpan di dalam sebuah brankas oleh petugas kantor pos untuk dana pensiunan aparatur sipil negara (ASN).
Baca juga: Hasil Manis Debut Luis Milla di Persib Bandung, Kalahkan RANS Nusantara FC, Skor Berakhir 2-1
Baca juga: Pimpin Latihan Perdana Persib Bandung Luis Milla Langsung Bongkar Kelemahan Timnya
"Informasi dari pelapor, di dalam brankas tersimpan uang pensiun ASN sebesar Rp 80 juta."
"Tapi kami masih cek, apakah uang yang diambil pelaku semua atau tidak," ungkap Kompol Muhtarom.
Aksi pencurian ini diduga dilakukan dengan membobol kantor pos pada waktu malam hari di saat para petugas tidak berada di lokasi.
Mula-mula, mereka masuk melalui atap dengan cara membobol bagian atap bangunan, menjebol pintu, dan membobol bagaian belakang brangkas, dan membawa kabur uang Rp 80 juta yang disimpan di dalam brangkas.
"Jadi baru ketahuan sekira pukul 07.30."
"Kami menerima laporan dari pak Herbert selaku pegawai kantor pos di sana," sebut Kompol Muhtarom.
Sementara ini, aparat kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan alat bukti, dan meminta keterangan dari beberapa orang saksi.
Baca juga: Cerita Mistis Suara Rintihan Minta Tolong di Gedung Panti Karya Bandung