Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kuliner

Gejot Tahu Pak Imoeh yang Melegenda di Purbalingga, Resep Sejak Tahun 1960, Masih Enak

Satu lagi makanan merakyat asal Purbalingga yaitu, Gejot tahu Pak Imoeh yang sangat melegenda

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Humas Pemkab Purbalingga
Pak Imoeh saat meracik gejot yang bertempat di sebelah barat kantor Pos Purbalingga, dekat alun-alun Purbalingga, Selasa (6/9/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Satu lagi makanan merakyat asal Purbalingga yaitu, Gejot tahu Pak Imoeh yang sangat melegenda. 

Rasanya masih enak di lidah. 

Gejot Pak Imoeh ini ternyata dikelola oleh kakak beradik yakni Pak Mustofa dan Pak Imoeh. 

Pak Mustofa buka pada pagi hari, sedangkan Pak Imoeh pada sore hari.

Baca juga: VIRAL! Penjual Tahu Bulat di Tawangmangu Karanganyar Kenakan Jas Saat Jualan, Ini Alasannya

Baca juga: Rekomendasi Kuliner Korea di Semarang, Tteokbokki, Dakbal dan Jumeokbab Ada di Sini

Mustofa mengatakan Gejot Pak Imoeh berasal dari warisan orangtuanya yakni Sanwiroji.

Gejot Pak Imoeh telah berdiri sejak tahun 1960 yang bertempat di sebelah barat kantor Pos Purbalingga, dekat alun-alun Purbalingga

Nama branding Gejot Pak Imoeh berasal dari nama adiknya.

"Dulu satu porsinya harganya Rp 50 pada tahun 1960 dan sekarang harganya Rp 15 ribu," ujar Pak Mustofa saat sambil memotong kecil-kecil tahu hangatnya. 

Tahu yang dibuat gejot lokal yakni tahu Kalikabong. 

Pak Imoeh saat meracik gejot yang bertempat di sebelah barat kantor Pos Purbalingga, dekat alun-alun Purbalingga, Selasa (6/9/2022).
Pak Imoeh saat meracik gejot yang bertempat di sebelah barat kantor Pos Purbalingga, dekat alun-alun Purbalingga, Selasa (6/9/2022). (Humas Pemkab Purbalingga)

Pak Mustofa berdagang di warung itu sejak pukul 08.00 WIB pagi sampai pukul 15.00 WIB sore.

Sedangkan adiknya mulai pukul 15.00 WIB sore sampai pukul 22.00 WIB malam.

Seharinya rata-rata penjualan sekitar 100 porsi. 

Peminat gejot berasal dari semua golongan, dari golongan bawah sampai menengah, daru anak-anak sampai orang dewasa.

"Selain level tingkat kepedasan, disini juga bisa dipesan kekeringan tahu

Ada pelanggan yang sukanya tahu kering atau agak basah, semuanya kami layani,” ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis, Selasa (6/9/2022). 

Selain gejot, warung ini pun menyediakan mendoan yang tak kalah enaknya. 

Mendoan biasanya buat teman makan gejot, atau untuk menuggu racikan gejot siap saji.

Salah satu langganan setianya, Wirawan dari Kalimanah mengatakan gejotnya enak.

"Bumbunya ok dan gorengan tahunya yang hangat sangat cocok buat sekedar ganjal perut lapar. 

Pokoknya enak, rugi kalau tidak mampir kesini," katanya. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved