Berita Nasional
Putri Candrawathi Jalani Pemeriksaan Lie Detector, Ini yang Ditanyakan, Motif Pembunuhan Terungkap?
Uji kebohongan menggunakan lie detector dinilai berguna untuk mengetahui kebenaran pelecehan yang diterima Putri
TRIBUNJATENG.COM - Putri Candrawathi menjalani pemeriksaan lie detector pada Selasa (7/9/2022).
Selain Putri, asisten rumah tangga (ART) bernama Susi juga diperiksa.
Diharapkan dari pemeriksaan ini, motif pembunuhan Brigadir J bisa jelas terungkap.
Karena selama ini keterangan Putri Candrawathi berubah-ubah hingga membuat publik bingung.
Benarkah ada pelecehan seksual?
Baca juga: Perbandingan Terbaru Harga BBM SPBU Pertamina dengan Vivo, Shell dan BP: Pertalite Jadi Paling Murah
Baca juga: Alasan Denny Caknan Sehari Cuma Mau Manggung Sekali, Terungkap Sosok yang Selalu Dipamiti
Pemeriksaan Putri Candrawathi itu terkait statusnya sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah alias Brigadir J.
Dikabarkan, Putri Candrawathi ditanya seputar insiden yang membuat amarah suaminya Irjen Ferdy Sambo memuncak hingga menjadi dalang pembunuhan ajudannya.

Dikutip dari Kompas TV berdasarkan informasi yang dihimpun, satu diantara sejumlah pertanyaan dari penyidik kepada Putri Candrawathi yakni dugaan pelecehan seksual yang terjadi di Magelang.
Tes uji kebohongan dengan menggunakan alat lie detector terhadap Putri Candrawathi dan Susi ini dilakukan di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Tes tersebut digunakan Timsus untuk mengetahui tingkat kejujuran para tersangkan dan saksi dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Tes dilakukan untuk melihat tingkat kejujuran tersangka dan saksi dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Putri Candrawathi diperiksa menggunakan lie detector sekitar 7 jam.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan pemeriksaan terhadap Putri dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Dalam tayangan Kompas TV, Putri Candrawathi dan Susi selesai diperiksa sekira pukul 17.00.
Mereka selesai diperiksa dan meninggalkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat dengan menggunakan mobil Innova hitam B 1284 IR.