Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kabupaten Tegal

Penasaran Dengan Museum Situs Semedo Kab.Tegal? Berikut Fasilitas yang Bisa Anda Temui

Museum Situs Semedo yang berlokasi di Desa Semedo, Kacamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, sudah resmi dibuka untuk umum

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Desta Leila Kartika
Tampak depan Museum Situs Semedo yang berlokasi di Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Rabu (12/10/2022) kemarin. 

"Bagi yang ingin foto-foto, bisa memanfaatkan area depan Situs Semedo baik di taman atau bagian yang terdapat patung gajah besar. Atau pas dibagian tulisan Museum Situs Semedo ditambah latar manusia purba juga bisa," katanya.

Membahas mengenai perbedaan atau hal yang menjadikan Museum Situs Semedo istimewa dibandingkan museum lainnya, dikatakan Iwan terutama pada koleksi yang berhasil ditemukan.

Seperti manusia purba nya sudah ditemukan, artefak batu juga ditemukan, dan fauna yang bisa dibilang cukup langka juga ditemukan di Semedo.

Suasana di dalam Museum Situs Semedo setelah pelaksanaan soft launching, Rabu (12/10/2022). Terlihat  pengunjung sedang melihat-lihat koleksi yang ada di Museum yang berlokasi di Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal. 
Suasana di dalam Museum Situs Semedo setelah pelaksanaan soft launching, Rabu (12/10/2022). Terlihat  pengunjung sedang melihat-lihat koleksi yang ada di Museum yang berlokasi di Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.  (Tribun Jateng/ Desta Leila Kartika)

Padahal biasanya fauna langka ini, menurut Iwan kebanyakan ditemukan di China.

"Jenis fauna yang cukup langka dan berhasil ditemukan di Semedo yaitu  Gigantopithecus atau kera raksasa. Temuannya juga ada, kami panjang di display, ada rahang bawahnya, dan lain-lain. Itu salah satu keistimewaan yang ada di Semedo," ungkapnya.

Iwan menerangkan, Gigantopithecus atau kera raksasa ini jika dilihat sesuai data, dari segi sedimen, dan lokasi temuan, hidup sekitar 500-700 ribu tahun yang lalu.

"Kalau jumlah temuan fosil ataupun benda purba yang ada di display museum kurang lebih 120-125 fosil. Tapi kalau yang ada di ruang penyimpanan masih banyak sampai ribuan fosil. Tentunya dengan kondisi bervariasi, ada yang masih bagus, sudah mulai rapuh, ada yang langka, dan lain-lain," pungkasnya. (dta) 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved