Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Hari Ini

Kecelakaan Maut di Blora, Pengendara Motor Pelajar Usia 13 Tahun Tewas, Kondisinya Memprihatinkan

Adu banteng dua sepeda motor yang terjadi tepatnya di depan Pasar Sido Makmur Blora itu menewaskan satu pelajar. 

Penulis: ahmad mustakim | Editor: deni setiawan
POLRES BLORA
Kondisi sepeda motor korban yang mengalami kecelakaan di depan Pasar Sidomakmur Blora, Sabtu (15/10/2022) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Mr Iskandar, Kelurahan Mlangsen, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora pada Sabtu (15/10/2022) sekira pukul 23.40.

Adu banteng dua sepeda motor yang terjadi tepatnya di depan Pasar Sido Makmur Blora itu menewaskan satu pelajar. 

Kendaraan yang terlibat adalah motor Honda Supra H 2464 YN warna hitam yang dikendarai Raka Febrian Saputra  (15) pelajar warga Kelurahan Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora. 

Baca juga: Viral Polisi di Blora Disoraki Anak SMP Saat Razia Kendaraan, Ini Faktanya

Baca juga: Terkait Kasus Oknum Bidan Jadi Calo, Begini Kata BKD Blora

Motor lainnya adalah Honda Supra GTR K 2745 IE warna merah yang dikendarai Maulana Abduraman (13) pelajar warga alamat Dukuh Bulak, Desa Tempurejo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora.

Kasat Lantas Polres Blora, AKP Noach Hendrik mengungkapkan, kecelakaan terjadi melibatkan dua anak bawah umur. 

"Yang terlibat kecelakaan itu anak usia 13 tahun dan 15 tahun," ucap AKP Noach Hendrik kepada Tribunjateng.com, Minggu (16/10/2022). 

AKP Noach Hendrik membeberkan, kecelakaan itu terjadi saat motor yang dikendarai Raka Febrian Saputra berjalan dari arah utara ke selatan di Jalan Raya Mr Iskandar Blora

Sesampainya di lokasi, tepatnya depan Pasar Sidomakmur Blora, melaju ke kanan.

Pada saat bersamaan dari arah berlawanan melaju motor yang dikendarai Maulana Abduraman.

Baca juga: Detik-detik Duel Pelajar di Blora Hingga Video 17 Detik Viral: Aja do Tukaran ah Cah!

Baca juga: 7 Korban Angin Puting Beliung Terima Bantuan, PMI Blora: Mohon Maaf Karena Nilainya Tak Seberapa

"Karena jarak yang sudah dekat, akhirnya terjadi kecelakaan tersebut."

"Maulana Abduraman mengalami luka hematum kepala samping kiri, keluar darah dari hidung mulut, dan telinga."

"Dia meninggal di lokasi kejadian," ungkap AKP Noach Hendrik

Sedang Raka Febrian Saputra mengalami luka hematum kepala, bengkak mata kiri, dislokasi pergelangan tangan kiri, tanda fraktur jari manis tangan kiri, robek punggung kaki kiri, dan tidak sadarkan diri. 

"Itu pentingnya pengawasan orangtua."

"Sering kami ingatkan bahwa anak bawah umur yang mengendarai motor sangat rawan terjadi kecelakaan," terang AKP Noach Hendrik

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved