Tragedi Bintaro
35 Tahun Tragedi Bintaro, Tabrakan Kereta Api Terbesar di Indonesia Tewaskan Ratusan Penumpang
Pada 19 Oktober 1987, tepatnya hari ini tiga puluh lima tahun yang lalu telah terjadi kecelakaan kereta api terbesar dalam sejarah Indonesia.
Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
KA 20 melaju dengan kecepatan 25 KM/jam sedangkan KA 225 melaju dengan kecepatan 30 KM/jam.
Diketahui jika cara kerja kereta api berbeda dengan transportasi darat lainnya, kereta akan berhenti setelah dilakukan pengereman mendadak sejauh 200 meter sebelum pada akhirnya benar-benar berhenti.
Akibat dari kejadian ini, tercatat sebanyak 139 penumpang tewas, 170 penumpang mengalami luka berat dan 84 penumpang mengalami luka ringan.
Kecelakaan ini menjadi sorotan dunia karena menjadi kecelakaan yang cukup tragis dengan ratusan korban.
Pasca terjadinya kecelakaan ini masinis KA 225 yakni Slamet Suradio ditudiing di pengadilan bahwa dirinya memberangkatkan kereta tanpa ada izin.
Sedangkan pada laporan akhir PJKA dirinya memberangkatkan kereta sepenuhnya atas instruksi dari PPKA Sudimara menggunakan PTP tersebut.
Suradio berkali-kali mengungkapkan jika hal tersebut adalah kebohongan besar yang menyangkut dirinya tanpa perintah menjalankan kereta.
Suradio mengungkapkan jika dirinya sama sekali tidak mengkhawatirkan apapun saat kejadian, hal ini karena ia tidak melihat ada simbol apapun yang ia terima.
PPKA (Pemimpin Perjalanan Kereta Api) Sudimara dinyatakan bersalah karena telah memberikan persetujuan persilangan dari Sudimara menuju ke Kebayoran tanpa adanya persetujuan dari PPKA Kebayoran.
Begitu juga dengan PPKA Stasiun Kebayoran yang dinyatakan bersalah karena tidak adanya koordinasi lebih lanjut dengan Sudimara.
Sedangkan, masinis KA 225 dinyatakan bersalah karena dianggap begitu menerima tempat persilangan memutuskan untuk berangkat tanpa menunggu perintah PPKA dan kondektur.
Kejadian ini masih teringat jelas di benak masyarakat khususnya keluarga yang bersangkutan pada 35 tahun lalu tepatnya hari ini 19 Oktober 2022. (aya/tribunjateng.com)
Baca juga: Hujan Deras Kemarin di Semarang Bikin Talut Hingga Atap TK Ambrol
Baca juga: Hasil Lengkap Denmark Open 2022, Jojo hingga The Daddies Amankan Tiket 16 Besar
Baca juga: Paracetamol Anak Diduga Penyebab Gagal Ginjal Akut, IDAI: Kalau Demam, Kompres Hangat Dulu
Baca juga: Jangan Sampai Rumah Jadi Sarang Kecoak, Anda Wajib Tahu 5 Hal yang Mengundang Kecoak Masuk Rumah