Berita Jambi
Durian Maut: Cekcok Soal Durian Warga Jambi Dibunuh, Mayat Dimasukan Karung Dikubur dalam Lumpur
Diduga gara-gara cek sok rebutan durian, Jumadi Tohir (40), warga Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi ditemukan tewas.
TRIBUNJATENG.COM, JAMBI -- Diduga gara-gara cek sok rebutan durian, Jumadi Tohir (40), warga Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi ditemukan tewas.
Korban ditemukan terkubur dalam lumpur masih terbungkus karung.
Korban telah menjadi korban pembunuhan masalah buah durian di kebun oleh terduga pelami bernama Selamet, Selasa (18/10/2022).
Setelah meninggal dunia, pelaku memasukkan mayat Jumadi ke dalam karung.
Lalu dikubur dalam lumpur dekat pohon di Desa Durian Mukut.
Kasat Reskrim Polres Merangin AKP Lumbrian tidak membantah adanya kejadian pembunuhan tersebut menyebutkan pelaku sudah diamankan.
"Sekarang pelaku sudah diamankan, untuk menghindari dari amukan massa.
Saat ini juga kita masih mendalami proses penyidikan lebih lanjut," katanya, Rabu (19/10/2022).
Kata Lumbrian, kejadian tersebut berawal saat korban menjaga kebun duriannya pada Selasa (18/10/2022) sekitar pukul 2.00 WIB dini hari.
Saat itu korban menuduh pelaku mengambil duriannya.
Tersangka merasa tindak senang dengan korban lalu mengambil kayu bulat panjang dan menghantam korban di bagian kepala.
Korban tersebut meninggal dunia setelah dihantam oleh tersangka sebanyak empat kali mengalami pukulan.
"Anggota kita polsek Lembah Masurai mendapatkan informasi bahwa ada penemuan mayat, langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sekitar pukul 14.00 WIB anggota berhasil mengamankan tersangka yang ada di pondoknya," jelasnya.
Saat ini pelaku sudah diamankan ke Mapolres Merangin untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Setelah diamankan, terduga pelaku kita bawa ke Mapolres Merangin untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," imbuhnya.
Barang bukti diamankan yaitu satu batang kayu untuk memukul, satu lembar karung dan parang panjang serta tersangka yang diamankan bernama Tarso Sujito.
Tersangka dikenakan pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia atau pembunuhan.
Sempat Berkelahi
Sebelum meninggal dunia lelaki paruh baya yang jeasadnya ditemukan tewas terkubur dalam rawa dengan balutan karung sempat berkelahi.
Pelaku dan korban sempat cekcok rebutan buah durian. Tempat kejadian perkara pembunuhan dilakukan di kebun durian, Senin (17/10/2022) sekitar pukul 22.00 WIB.
Kasatreskrim Polres Merangin AKP Lumbrian mengatakan kejadian pembunuhan dan motif pelaku sedang dilakukan pendalaman.
Dugaan sementara pembunuhan dipicu adanya cekcok soal buah durian.
Saat ditemukan korban terkubur dalam rawa yang sebagian tubuhnya terbungkus karung.
"Kita terus lakukan proses penyelidikan, untuk selanjutnya nanti akan kita rilis," kata Lumbrian.
Sementara itu, Kepala Desa Durian Mukut, Boy menururkan sebelum ditemukan terkubur dalam rawa, warga sempat mencari beramai-ramai.
Setelah pencarian cukup lama, baru korban ditemukan telah meninggal dunia terkubur dalam rawa.
"Karena malam sekitar pukul 10.00 WIB dia pergi ke arah kebun durian pelaku, setelah itu korban tidak pulang ke rumah. Dan sempat diumumkan di masjid," kata Boy.
Usai ditemukan, warga pun tidak berani mengambil tindakan, karena harus menunggu polisi untuk mengungkap kasus pembunuhan dalam rawa.
"Polsek datang baru dibuka, dan ditemukan korban Taher sudah tidak bernyawa," ungkap Boy.
Jenazah korban, sambung Boy, sudah dilakukan visum di Puskesmas Masurai untuk mendapat keterangan lebih lanjut.
Berdasarkan penjelasan Boy, kejadian ini berawal dari korban tadi malam pergi ke kebun yang jaraknya sekitar 4 kilometer dari pemukiman warga untuk mencari durian.
Namun korban tidak kunjung kembali ke rumah. Masyarakat desa pun mengumumkan di Masjid bawa ada salah satu warga tidak pulang, dan warga beramai-ramai mencari korban ke kebun tempat ia mencari durian.
“Kami di dusun lagi musim durian di kebun, jadi korban ini ke kebun mencari durian,” ungkap Boy.
Sekitar jam 10 tadi malam, cerita temannya korban satu pondok, bahwa dia (korban) pergi ke arah kebun Selamat (terduga pelaku).
Sejak saat itu korban tidak ada lagi.
“Dari pagi tidak balik, kami pun di desa mengumumkan di masjid untuk mencari. Lalu warga ramai-ramai mencari, dan ditemukan di rawa yang sebagian badannya terbungkus karung,” tambah Boy lagi.
Terduga pelaku yaitu Selamet sudah dibawa Polsek Lembah Masurai ke Mapolres Merangin. “Tadi Selamet itu sudah dibawa Polsek ke Bangko,” jelas Boy.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tewas Dibunuh Setelah Berkelahi Saat Cari Durian, Pria di Jambi Dikubur Dalam Rawa"
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjaga Kebun Durian di Jambi Tewas Dibunuh, Mayat Dimasukan dalam Karung Lalu Dikubur dalam Lumpur
Baca juga: Pertanda Terjadinya Kiamat Semakin Dekat, Ini 7 Tanda Hari Akhir Alam Semesta
Baca juga: Sinopsis 6/45 Film Korea Sedang Tayang di Bioskop, Go Kyung Pyo, Kwak Dong Yeon hingga Lee Yi Kyung
Baca juga: UMP Dampingi Kelompok Pengrajin untuk Pemasaran Kreatif Cococraft Bermutu Berbasis Digital
Baca juga: Keperawatan UNSOED Menuju Akreditasi Internasional