Berita Blora
Rebutan Wanita, Kelompok Pemuda Tanggung Bentrok di Cepu Blora, Rohman Tewas Mengenaskan
Begini kronologi seorang pemuda asal Bojonegoro yang tewas usai bentrok dan terjadi pengeroyokan di Mentul masuk wilayah Kecamatan Cepu
Penulis: ahmad mustakim | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Begini kronologi seorang pemuda asal Bojonegoro yang tewas usai bentrok dan terjadi pengeroyokan di Mentul masuk wilayah Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.
Lokasi di Mentul ini merupakan perumahan pertamina.
Korban adalah Rohman warga Proliman RT 7 RW 1 Desa Batokan Kecamatan Kasiman kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Kapolsek Cepu, AKP Agus Budiyana, mengungkapkan kronologi sebelum peristiwa naas tersebut terjadi.
Peristiwa tersebut terjadi Pukul 22.00 WIB pada Senin (31/10/2022).
"Ini permasalahannya kan dua pemuda, yang ngajak temen-temennya, mereka saling janjian di suatu tempat yang ditentukan," ucap AKP Agus Budiyana kepada tribunmuria.com saat proses autopsi di RSUD Cepu, Selasa (1/11/2022).
Kemudian mereka, satu kelompok datang terlebih dahulu sesuai perjanjian dan kelompok satunya datang.
"Akhirnya mereka saling berkelahi, permasalahannya berkisar karena wanita," ungkap AKP Agus Budiyana.
Sementara ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan, dan dilakukan autopsi sebab dari kematian korban.
"Mereka masih anak-anak, masih anak sekolah. Ini korban tidak terlibat dalam permasalahan. Hanya pertemanan," terang AKP Agus Budiyana.
"Kita masih mengumpulkan bahan keterangan, mohon dukungannya, segera kita amankan," imbuh AKP Agus Budiyana.
Terkait tersangka belum ada yang diamankan. masih kita kumpulkan bahan keterangan.
"Mohon doa dan dukungannya. mudah-mudahan segera bisa kita amankan," ujar AKP Agus Budiyana.
"Korban sudah umur 22 tahun. korban sudah tidak sekolah, tapi banyak temen lainnya yang masih sekolah," tambah AKP Agus Budiyana.
Adapun pihak kepolisian sudah mengantongi identitas pelaku, namun pihaknya masih mengumpulkan bahan keterangan tambahan.
"Termasuk informasi untuk mengumpulkan bahan keterangan informasi untuk melakukan tindakan lebih lanjut," pungkas AKP Agus Budiyana.
Saat ini aparat Polsek Cepu masih terus menyelidiki kasus tersebut.
Pihak DVI Polda Jateng juga turun dan melakukan autopsi terhadap korban. (kim)
Baca juga: Detik Detik Warga Gunugpati Meninggal Dunia Tengelam di Waduk Jatibarang Semarang
Baca juga: UIN Walisongo Gelar GEMA CUP 2022 Sebagai Ajang Atlet Futsal SMA di Semarang Tunjukkan Kemampuannya
Baca juga: Belajar IPA Lebih Menyenangkan dengan Index Card Match
Baca juga: SG raih Dua Penghargaan BUMN Awards dari The Iconomics