Kriminal Hari Ini
Dua Sekolah di Lerep Ungaran Dibobol Maling, Semalam Belasan Laptop Digondol, Ini Kata Saksi
Berdasarkan pemeriksaan, diduga pencuri masuk dengan merusak gembok pintu teralis dan rumah kunci pintu utama kedua sekolah ini.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Dua sekolah, SD Negeri Lerep 01 dan SMP Negeri 6 Ungaran di Desa Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, menjadi sasaran pencurian dalam satu malam, Senin (7/11/2022) malam hingga Selasa (8/11/2022) dini hari.
Total 16 laptop, 1 LCD komputer, 1 proyektor, dan uang tunai Rp 1.220.000 hilang diduga diambil pencuri.
Diduga pelaku pencurian dua sekolah tersebut merupakan orang atau komplotan pencuri yang sama.
Saat ini, Satreskrim Polres Semarang tengah menangani laporan dua kasus pembobolan sekolah itu.
Baca juga: Peringati HUT ke-71 Humas Polri, Polres Semarang Bagi-bagi Sembako ke Masyarakat di Ungaran
“Hari ini saksi dari pihak sekolah, baik dari SD Negeri Lerep 01 maupun SMP Negeri 6 Ungaran masih kami mintai keterangan,” kata Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika kepada Tribunjateng.com, Rabu (9/11/2022).
Kapolres meyakini, pelaku pertama kali membobol SMP Negeri 6 Ungaran, baru kemudian menyasar ke SD Negeri Lerep 01.
Dia juga menduga bahwa pelaku telah merencanakan membobol kedua sekolah tersebut dalam satu malam.
“Karena lokasi SD Negeri Lerep 01 dan SMP Negeri 6 Ungaran berada dalam satu wilayah yang sama,” imbuh AKBP Yovan.
Berdasarkan pemeriksaan, diduga pencuri masuk dengan merusak gembok pintu teralis dan rumah kunci pintu utama kedua sekolah tersebut.
Baca juga: Angka Covid-19 di Kabupaten Semarang Capai 46 Kasus, Ruang Isolasi di RSUD Ungaran Masih Cukup
Baca juga: 11 Pasien RSUD Ungaran Positif Covid-19, Begini Instruksi Bupati Ngesti Nugraha Kepada ASN
Seorang penjaga SMP Negeri 6 Ungaran, Supriyadi (50) mengatakan, dirinya pertama kali mendapati ruangan komputer berantakan dan peralatan komputer sudah dikumpulkan menjadi satu.
Sementara itu, Kepala SMP Negeri 6 Ungaran, Miftakhul Jannah mengatakan, Supriyadi dan pegawai sarana prasarana sekolah langsung melakukan pengecekan setelah diketahui adanya pembobolan.
“Satu laptop, satu LCD komputer, serta uang tunai Rp 1.220.000 di dalam laci meja sudah hilang,” ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (9/11/2022).
Sementara di lokasi kedua, penjaga SD Negeri Lerep 01, Agung Prayoga (32) mengungkapkan, 15 laptop dan 1 proyektor di dalam almari penyimpanan di ruang guru serta ruang serbaguna hilang dibawa pencuri.
Baca juga: Dinkes Kab. Semarang Periksa Rumah Sakit dan Apotek di Ungaran Soal Penyakit Gagal Ginjal Misterius
Kepala SD Negeri Lerep 01, Muhammad Joko Mulyanto menerangkan, barang-barang tersebut merupakan inventaris sekolah bantuan pemerintah yang baru diterima sekira enam bulan lalu.
Bahkan, dari 15 laptop yang hilang tersebut, 12 di antaranya baru sekali dipakai untuk kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada 25 Oktober 2022.