Berita Karanganyar
Dampak Hujan Disertai Angin Kencang di Karanganyar: Puluhan Rumah Rusak, Longsor di Dua Kecamatan
Dampak angin kencang dan tanah longsor tersebar di beberapa titik wilayah Kecamatan Jenawi, Kerjo, dan Ngargoyoso.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Sejumlah rumah warga di 3 kecamatan wilayah Kabupaten Karanganyar mengalami kerusakan akibat angin kencang dan tanah longsor pada Selasa (13/12/2022).
Berdasarkan informasi BPBD Kabupaten Karanganyar, tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Selain mengenai rumah warga, tanah longsor juga menutup akses di perkampungan warga.
Kalakhar BPBD Kabupaten Karanganyar, Bagoes Darmadi menyampaikan, dampak angin kencang dan tanah longsor tersebar di beberapa titik wilayah Kecamatan Jenawi, Kerjo, dan Ngargoyoso.
Baca juga: Bupati Juliyatmono: Tahun Depan di Karanganyar, Dana Hasil Bagi Cukai Naik Jadi Rp 22 Miliar
Baca juga: 33 Lapak Pedagang dan 20 Atap Rumah Rusak, Imbas Hujan Disertai Angin Kencang di Kerjo Karanganyar
Warga, relawan, anggota BPBD Kabupaten Karanganyar, serta instansi lain telah melakukan evakuasi pada Selasa (13/12/2022) malam dilanjutkan Rabu (14/12/2022).
"Di Kecamatan Kerjo ada 33 rumah yang terdampak angin kencang, kerusakan mayoritas bagian atap."
"Ada satu rumah yang tertimpa pohon."
"Sudah dievakuasi kemarin malam."
"Karena lokasi tersebar di beberapa wilayah, kerja bakti dilanjutkan hari ini," katanya kepada Tribunjateng.com, Rabu (14/12/2022).
Dia menuturkan, hujan lebat juga memicu terjadinya tanah longsor di Kecamatan Jenawi dan Ngargoyoso.
Ada 6 titik tanah longsor di Kecamatan Jenawi.
Selain menutup akses jalan, lanjutnya, material tanah longsor juga ada yang mengenai rumah warga seperti bagian tembok dan bagian dapur.
Baca juga: Longsor di Ngargoyoso Karanganyar, 1 KK Mengungsi
Baca juga: KPU Karanganyar Gelar Uji Publik Rancangan Pemilihan Daerah dan Alokasi Kursi Pemilu 2024
Sementara itu di wilayah Kecamatan Ngargoyoso, terang Bagoes, tanah longsor terjadi di sejumlah titik seperti di Dusun Guntur, Tlobo Desa Ngargoyoso, dan Desa Puntukrejo.
"Kerusakan parah akibat tanah longsor ada di Dusun Tlobo, satu rumah warga terkena material longsor," ucapnya.
Dia menerangkan, data yang telah diperoleh terkait dampak dari angin kencang dan tanah longsor selanjutnya akan diklasifikasikan tergantung kerusakannya guna pengajuan bantuan sosial.