Berita Kudus
Ini Suasana Kirab Haul Habib Jafar Kudus, 200 Kontingen Mengarak Bendera Merah Putih 77 Meter
Puncak dari kirab adalah pembacaan doa dan tahlil bersama di makam Habib Ja'far yang dipimpin oleh Habib Ali Zaenal Abidin bin Muhammad Alkaff.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Peringatan Haul ke-2 Habib Ja'far bin Muhammad bin Hamid AlKaff Kudus pada tahun ini dimeriahkan kirab 2.100 santri dan pelajar.
Prosesi kirab melibatkan 200 kontingen yang membawa bendera Merah Putih sepanjang 77 meter.
Beberapa kontingen di antaranya memainkan alat musik rebana, hadrah, dan marching band.
Kirab berlangsung pada Selasa (27/12/2022) siang dengan menempuh rute sepanjang 1,3 kilometer.
Baca juga: Target Realisasi Pajak Kendaraan di Samsat Kudus Capai 98,99 Persen Sebesar Rp 169.8 M
Baca juga: Warga Kesambi Kudus Takut Tanggul Jebol, Sungai Piji Kembali Dipenuhi Sampah, Tebal Hingga 2 Meter
Mulai dari Jalan Pangeran Puger, Kelurahan Demaan, Kecamatan Kota Kudus menuju komplek pemakaman Habib Ja'far di Desa Ploso, Kecamatan Jati.
Ketua panitia expo dan kirab, Andre Herdian mengatakan, kirab ini pertama kali digelar dalam rangka memperingati Haul Habib Ja'far.
Karena peringatan haul yang pertama diperingati secara sederhana dalam suasana pandemi Covid-19.
Andre menjelaskan, puncak dari kirab ini adalah pembacaan doa dan tahlil bersama di makam Habib Ja'far yang dipimpin oleh Habib Ali Zaenal Abidin bin Muhammad Alkaff.
"Untuk kirabnya juga dimeriahkan tiga delman."
"Pesertanya dari kalangan santri dan pelajar di wilayah Demaan, juga jemaah Masjid Demaan," terangnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (27/12/2022).

Baca juga: Longsor Desa Rahtawu Kudus Munculkan Retakan Baru, Panjangnya Capai 15 Meter
Andre menyebut, haul pada tahun ini juga dimeriahkan expo 40 UMKM, festival terbang papat, lomba mewarnai kaligrafi, lomba adzan, lomba wisata religi, festival tari sufi, dan hiburan gambus mulai 26 hingga 28 Desember 2022.
Sementara itu, Habib Ali Zaenal Abidin menambahkan, kirab ini dalam rangka mengenalkan sosok Habib Ja'far sebagai ulama nasional hingga internasional.
Dia berharap, ajaran dakwah yang ditinggalkan Habib Ja'far selalu diingat dan menjadi panutan masyarakat.
"Selain memeriahkan haul, ini juga mengenalkan sosok Habib Ja'far kepada masyarakat luas," tuturnya. (*)
Baca juga: Janji Dinsos Karanganyar Kepada Petugas Mandiri Kemiskinan: Pemberian Kesejahteraan Berbentuk Honor
Baca juga: Porprov Jateng 2023, KONI Batang Target 14 Medali Emas, Soetedi: Minimal Sama Seperti 2018
Baca juga: Doa Agar Konsentrasi Tetap Fokus Supaya Pekerjaan Cepat Selesai
Baca juga: Pemkot Solo Berlakukan Car Free Night Mulai Simpang Purwosari hingga Bundaran Gladak