Rencana Pemkot Pekalongan Pasca Kebakaran di Pasar Senggol Kuripan, 48 Kios Terdampak

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Sekira 48 kios di Pasar Senggol Kuripan Kota Pekalongan terbakar pada Senin (26/12/2022) malam.

Menyusul hal tersebut, Pemkot Pekalongan sedang mengakomodir dampak dan kerugian yang ditimbulkan dari terbakarnya puluhan kios Blok F Pasar Senggol Kuripan tersebut.

"Masih kami akomodir semuanya."

"Jumlah di Blok F itu ada 48 kios."

Baca juga: Yuk Rayakan Malam Tahun Baru di Hotel Santika Pekalongan, Dinner Dihibur Full Tembang Kenangan

"Awalnya ada 12 kios terdampak, namun karena efek panas dan banyak barang-barang antik dari besi-besi, sehingga membuat api menjalar cepat."

"Serta melalap barang dagangan pedagang di blok tersebut," kata Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan kepada Tribunjateng.com, Kamis (29/12/2022). 

Menurutnya, kerugian materiil dari nilai barang-barang milik pedagang yang hangus terbakar ditaksir mencapai hingga Rp 1,2 miliar.

Baca juga: ASN Pekalongan Purna Tugas Tetap Harus Berkarya, Bisa Jadi Ketua RT atau RW

Jumlah tersebut belum termasuk nilai kerugian bangunan kios.

Pihaknya menegaskan, saat ini Pemkot Pekalongan berkoordinasi dengan jajaran legislatif mengupayakan agar bisa segera membantu penanganan kios-kios pedagang maupun dagangan pedagang yang terdampak.

"Salah satunya adalah mendirikan pasar darurat di lokasi yang sama pasca kejadian dengan menggunakan anggaran tanggap darurat, dana pemeliharaan, dana CSR, atau sebagainya."

"Apakah nantinya dana CSR untuk membantu mengganti modal dan kerugian barang-barang pemilik kios yang terbakar," tuturnya. (*)

Baca juga: Nemu HP di Mampang, Pasutri Raup Rp 120 Juta Setelah Bobol M Banking Lewat Fitur Lupa Password

Baca juga: Gara-gara Ditinggal di Pasar, Seorang Pria Nekat Menghabisi Nyawa Adik Iparnya

Baca juga: Percobaan Penculikan Anak Terjadi di Salatiga, Pelaku Gagal Karena Korban Teriak Minta Tolong

Baca juga: Siasat VM Bermain ke Rumah Teman Ternyata Hanya Modus Ingin Mencuri Mobil Orangtua Rekannya