Berita Semarang

KRI Makassar 590 Sudah di Semarang, Segera Angkut Truk Tangki BBM ke Karimunjawa

Kapal perang KRI Makassar 590 telah tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Selasa (3/1/2023) semalam.

Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: m nur huda
Dok. Lanal Semarang
KRI Makassar 590 telah bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Selasa (3/1/2023) semalam. Kapal perang TNI AL itu akan digunakan untuk mengirim BBM dan sembako ke Karimunjawa. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kapal KRI Makassar 590 telah tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Selasa (3/1/2023) semalam.

Rencananya kapal tersebut digunakan untuk mengangkut BBM dan sejumlah sembako ke Karimunjawa.

Humas Lanal Semarang Letda Laut Yunus Anwar menyampaikan kapal perang tersebut berangkat dari Surabaya. Rencananya besok akan berangkat Karimunjawa.

"Info awal mengangkut 21 truk Pertamina, beras 7 ton dan genset," terangnya kepada tribunmuria.com, Rabu (4/1/2022).

Sebelumnya diberitakan, pengiriman BBM ke Karimunjawa, Kabupaten Jepara, akan menggunakan kapal perang milik TNI AL.

Baca juga: Hubungi KSAL, Ganjar Minta Bantuan Kapal Perang Angkut BBM ke Karimunjawa

Baca juga: Karimunjawa Terisolir Akibat Cuaca Ekstrem, Warga Alami Kelangkaan BBM

Hal ini dilakukan untuk mengatasi BBM di daerah tersebut. Pasalnya, stok pertalite dan pertamax sudah ludes. 

Humas Lanal Semarang Letda Laut Yunus Anwar mengatakan, pengangkutan akan menggunakan KRI Makassar. Saat ini kapal tersebut telah berangkat dari Makassar ke Semarang.

"Rencananya jam 4 sore sudah sampai. Tapi terkendala cuaca buruk, datangnya nanti malam," kata Letda Laut Lanal Semarang saat dihubungi tribunmuria.com, Selasa (3/1/2023).

Apabila cuaca kondusif, kata dia, pengiriman BBM ke Karimunjawa bisa dilakukan besok Rabu (4/1/2023). Namun bisa saja berubah apabila kondisi cuaca kembali buruk.

Kapal tersebut nantinya akan mengangkut truk tangki BBM untuk menstok BBM di sana.


Sementara itu, Area Manager Communication, Relations, dan CSR Jawa bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho menjelaskan pengiriman BBM dengan kapal perang termasuk salah satu opsi. 


Opsi pertama, pengiriman dengan kapal self propelled oil barged (SPO) atau kapal pengangkut BBM. Kapal SPOB sudah siap sejak beberapa hari mengangkit BBM dari Semarang ke SPBU Karimunjawa. Namun belum bisa berangkat karena cuaca ekstrem.


Pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemprov Jateng, Lantamal V Surabaya, dan Lanal Semarang.


"Dimensi kapal perang jauh lebih besar daripada SPOB dan bisa menahan gelombang tinggi. Semoga pasokan BBM ke Karimunjawa bisa segera dilakukan," ujarnya.


Pihaknya mengucapkan terima atas dukungan Pemprov Jateng, Lantamal V Surabaya, Lanal Semarang.(*)

 

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved