Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tahun Baru Imlek

Menelusuri Sejarah Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal, Pernah Jadi Pengungsian Korban Kerusuhan Rasial

Pada saat perayaan Tahun Baru Imlek, warga keturunan Tionghoa di Kota Tegal akan memusatkan kegiatan-kegiatan di Kelenteng Tek Hay Kiong. 

TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
Kelenteng Tek Hay Kiong yang beralamat di Jalan Gurami Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Jumat (6/1/2023). 

Saat itu yang memimpin adalah Kapitan Tan Koen Hway.

Dia mendatangkan ahli bangunan dari Tiongkok untuk merenovasi Kelenteng Cin Jin Bio

Termasuk dalam pembangunannya mendapat donasi dari rekannya Mayor Tan Le Gie dari Batavia dan Mayor Tan Keng Lin dari Semarang.

"Tahun itu terjadi renovasi total Kelenteng Cin Jin Bio hingga bentuk yang bisa dilihat sekarang Kelenteng Tek Hay Kiong," ujarnya. 

Baca juga: Cara Warga Desa Mandarin Batang Ramaikan Imlek Bikin Bakpao Bareng Anak-anak

Pusat Segala Kegiatan

Chen Li Wei menjelaskan, Kelenteng Tek Hay Kiong dari masa ke masa selalu menjadi pusat segala kegiatan bagi warga keturunan Tionghoa di Tegal

Tidak hanya berfungsi sebagai tempat peribadatan. 

Termasuk tempat untuk menyalurkan kegiatan sosial dan berinteraksi.

Selain itu sejak dulu warga dan semua organisasi masyarakat Tionghoa selalu dipusatkan dan terkoordinir di kelenteng. 

"Di Tegal, kelenteng juga hanya ada satu."

"Jadi ini sebagai pusat kegiatan etnis Tionghoa," ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (6/1/2023). 

Chen Li Wei mengatakan, Kelenteng Tek Hay Kiong bahkan dulu pernah menjadi tempat pengungsian korban kerusuhan rasial, pada tahun 1950-an. 

Baca juga: Promo Hotel di Semarang Jelang Imlek, Golden City Hotel Tawarkan Paket Dinner

Saat itu keturunan Tionghoa yang mengungsi adalah warga dari daerah selatan Tegal, seperti dari Margasari Kabupaten Tegal dan Bumiayu Kabupaten Brebes. 

Mereka kemudian dibuatkan kamp pengungsian yang saat ini menjadi gedung Sekolah THHK. 

"Tapi dulu kelenteng sempat sepi setelah peristiwa G30S PKI, banyak yang takut."

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved