Berita Sragen
2 Ruas Jalan Nasional di Sragen Direkonstruksi Mulai Pekan Depan, Jalur Bakal Ditutup Total
Proyek itu merupakan bagian dari total proyek paket pekerjaan Surakarta – Gemolong Purwodadi dengan nilai kontrak Rp 97,481 miliar.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Ruas Jalan Nasional di lingkar utara timur dan lingkar utara barat Sragen sepanjang 3,17 kilometer akan dibangun Kementerian PUPR.
Jalan lingkar utara barat Sragen sepanjang 1,85 kilometer dan lingkar utara timur Sragen sepanjang 1,32 kilometer.
Pekerjaan pembangunan jalan lingkar itu diperkirakan berlangsung selama enam sampai tujuh bulan.
Dua ruas jalan tersebut akan ditutup total mulai Senin (16/1/2023).
Baca juga: KABAR DUKA : Sopir Truk Asal Kedawung Sragen Meninggal Dunia Saat Tabung Angin Isi Ban Meledak
Proyek itu merupakan bagian dari total proyek paket pekerjaan Surakarta – Gemolong Purwodadi dengan nilai kontrak Rp 97,481 miliar.
Ruas jalan provinsi Surakarta – Gemolong – Geyer sepanjang 4,93 kilometer dan Geyer – Purwodadi sepanjang 0,40 meter sehingga secara keseluruhan sepanjang 8,5 kilometer jalan akan diperbaiki.
Hal itu disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.5 Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah 3 Provinsi Jawa Tengah, Emy Eko Setyowati ketika memberikan sosialisasi kepada pihak terkait di Kecamatan Sumberlawang, Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Tabung Kompresor Meledak Saat Sedang Isi Angin di Sragen, Satu Orang Tewas
Lebih lanjut Emy mengatakan, dalam rekontruksi jalan ini hanya spot-spot jalan yang dianggap rusak parah yang akan akan diperbaiki.
Jalan itu akan dibongkar dan akan diganti segmen yang rusak.
"Kalau penanganan kami secara global sepanjang 8,5 kilometer terbagi di empat segmen wilayah."
"Nanti perbaikan hanya spot-spot yang memang dianggap parah dan itu sudah sesuai desain awal."
"Jadi lokasi di Kalijambe, Gemolong, Sumberlawang, dan perbatasan di Geyer," terang Emy kepada Tribunjateng.com, Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Jalan Raya Sragen-Ngawi Libatkan Motor Beat dan Grand Livina, 2 Luka-luka
Ia melanjutkan, hal ini merupakan skala prioritas karena keterbatasan alokasi dana APBN, sehingga tidak bisa melayani keseluruhan kerusakan yang ada di ruas-ruas provinsi.
Titik-titik itu dikatakan Emy sudah hasil survei pihaknya bersama dengan dinas provinsi.
Sesuai kontrak, rekontruksi dengan pagu anggaran Rp 99 miliar itu mulai pelaksanaan pengerjaan pada 14 Desember 2022.
Namun karena aturan yang tidak memperbolehkan kerja H-15 Natal dan Tahun Baru (Nataru) jadi pengerjaan fisik Januari sampai Desember 2023.
Baca juga: Masih Bungkam, PDIP Sragen Belum Tentukan Sosok Calon Bupati, Ini Alasan Sugiyamto
Seporsi MBG di Sragen Siswa Hanya Dapat Secuil Telur, Ini Fakta-faktanya Setelah Kena Sidak |
![]() |
---|
Desa Saren Sragen Pagi-Pagi Geger, Warga Temukan Mayat di Sumur |
![]() |
---|
Tertangkap Edarkan Pil Koplo, Penjual Es Teh di Sragen Terancam 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Tulanto Meninggal Dunia Tersengat Listrik Saat Pangkas Dahan Pohon di Sragen |
![]() |
---|
Apesnya Maling di Sragen: Susah-Susah Curi Motor dalam Kondisi Ban Bocor, Dapatnya Cuma Rp40 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.