Erick Thohir: Pak Ganjar dan Saya Insya Allah Selalu Seiring, Tapi Ojo Kesusu

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Ketua SC Peringatan Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU), yang juga Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa dirinya dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan selalu berjalan beriringan.

Hal itu disampaikan Erick Thohir saat hadir dalam pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) NU di Gedung Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, pada 16 Januari 2023 malam.

"Pak Ganjar ini sama saya Insya Allah selalu seiring. Tapi, tunggu dulu, ojo kesusu," ungkap Erick Thohir yang mendapat tepuk tangan meriah dari yang hadir sebagaimana dilansir dari Channel YouTube TVNU Televisi Nahdlatul Ulama.

Baca juga: Erick Thohir Dapat Restu Jokowi untuk Jadi Calon Ketua Umum PSSI

Baca juga: Buka Porseni NU, Erick Thohir Minta Kegiatan Digelar 3 Tahun Sekali

"Seiring bukan berarti sama, Pak Ganjar pendukung MU, kalau saya Arsenal, ada bedanya, lumayan lah Arsenal tahun ini rangking satu. Kalau KH Nusron Wahid pendukung Mancester City, Mbak Yenny pendukung Newcastel United, tapi alhamdulillah walau kita berbeda tapi hati sama buat NU semua," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Erick Thohir mengatakan, NU memiliki prinsip yang senantiasa menjadi acuan warga Nahdliyin dalam berperan di kancah internasional. Prinsip tersebut adalah ukhuwah insaniyah.

Erick menekankan terdapat tiga macam ukhuwah, yaitu ukhuwah Islamiyah yakni persaudaraan umat Islam, lalu ukhuwah wathaniyah yaitu persaudaraan bangsa, dan ukhuwah basyariyah yang dikenal sebagai persaudaraan umat manusia, di mana Ukhuwah basyariyah ini bisa juga disebut ukhuwah insaniyah.

Di saat Indonesia semakin diakui sebagai salah satu bangsa besar dan termasuk dalam 20 kekuatan ekonomi terbesar dunia, maka peran NU untuk semakin mendunia menjadi kian diperlukan. Apalagi pada tahun 2045, ketika Kemerdekaan RI mencapai usia emasnya, Indonesia akan menjadi 4 besar kekuatan dunia, setelah Cina, India, dan Amerika Serikat.

Untuk mendukung peran Indonesia di kancah internasional itu diperlukan sumber daya manusia yang tangguh dan unggul. NU memiliki salah satu perangkat yang dapat digunakan untuk mempersiapkan manusia-manusia tangguh dan unggul itu, yaitu Porseni. Seperti Porseni Harlah Seabad NU yang digelar di Solo hari ini.

"Kita sudah saatnya mengambil peran global. Peran NU semakin ditunggu," ujar Erick.

Pada acara pembukaan Porseni NU ini, juga dihadiri Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua OC Peringatan Satu Abad NU Yenny Wahid, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Pada saat memberikan sambutan, Ketua Panitia Porseni NU Nusron Wahid juga berkelakar mengenai kiprah Erick Thohir di bidang olahraga.

"Bapak Menteri Negara BUMN ini sangat konsen dengan dunia olahraga di Indonesia. Beliau pernah sukses membawa Asian Games 2018, sukses membawa Basket moncer di kancah Asia dan sekarang calon Ketua Umum PSSI," katanya.

Begitupula Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan juga menyinggung mengenai sosok Erick Thohir.

"Asian Games kemarin membuat Indonesia terangkat karena penyelenggaraannya sangat luar biasa. Kalau enggak percoyo, tekono dewe wonge neng kene (Tanya sendiri ke orangnya ada di sisni)," kata Ganjar.

Rais 'Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar, mengajak seluruh santri Nahdlatul Ulama yang mengikuti ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) NU Tingkat Nasional 2023 bertarung dengan sportif.