Viral Murid SMPN 1 Ciawi Dituduh Jadi Generasi Perusak Bangsa, Padahal Atlet Penyumbang Emas Porprov

TRIBUNJATENG.COM - Video dua murid SMPN 1 Ciawi jago dansa dan dituduh sebagai generasi perusak bangsa viral di media sosial.

Hal itu bermula dari ungaghan akun Tiktok seorang netizen.

Akun itu mengunggah tangkapan layar chat dalam grup Whatsapp yang mengirim video keduanya sedang berdans di tengah lapangan.

Kemudian pengirim juga menyebut jika kedua murid SMP itu sebagai generasi perusak bangsa karena asyik menari di depan murid lain.

Baca juga: Bupati Sukoharjo Sampaikan Nota Pengantar 3 Raperda, Soal Miras hingga Narkoba

Dalam video yang dikirim, tampak sepasang murid SMP yang masih mengenakan seragam putih biru.

Keduanya sangat lincah dan terlihat profesional saat melakukan dansa salsa.

Aksi kedua murid ini juga disaksikkan para murid serta guru.

Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang Akibatkan Longsor dan Pohon Tumbang di Pekalongan

Namun aksi keduanya itu malah dinyinyiri oleh pengirim video.

"Generasi muda muslim sudah mulai dipengaruhi dgn budaya asing. SMP N 1 Ciawi memasukkan Kurikulum Dansa dlm pelajaran Extrakulikuler dlm materi pembelajaran..kenaoa Rakyat masih terlena melihat generasi penerus Bangsa di rusak seperti ini,"tulisnya di bawah video.

Sontak tuduhan itu pun mengundang banyak komentar dari para netizen.

@mandha_dewi "Itu dansa "tanggo" susah weh blajar ny.. bukan ny g punya ahlak, tapi emg termasuk "dance sport" dan d lombakan hampir d seluruh dunia.."

@deafirdatia "Ini baru namanya Seni, bukan kayak cowok macho yg pake rok & aksesoris cewek yg katanya seni dlm fashion"

@nathaniamustakim "Mgkin yg koment gak tau kalo dansa jg ada masuk kategori kompetensi bergengsi untuk prestasi dikalangan pelajar. Dia terlalu liat gerakan negatifnya"

@odeth.112627 "Padahal mereka berprestasi, tapi jadi pro kontra, ehh yg joged2 gak jelas diundang tv"

Menanggapi tuduhan itu, pihak SMPN 1 Ciawi Bogor pun langsung mengeluarkan klarifikasi.

Melalui akun Instagram @smpn1ciawi_bogor, pihak sekolah menjelaskan jika kedua siswa itu kebetulan adalah atlet cabang olahraga Dance Sport.

Tak main-main, keduanya adalah pemenang medali emas PORPROV Jabar 2022.

"Anak-anak ini memang siswa/i dari sekolah kami, kebetulan mereka adalah atlet cabang olahraga Dance Sport, pemenang medali emas PORPROV Jabar 2022."

Kedua siswa beprestasi itu juga mengikut lomba atas inisiatif sendiri.

Sedangkan di SMPN 1 Ciawi tidak ada ekstrakulikuler Dance Sport.

Sehingga pihak sekolah memberikan apresiasi kepada keduanya.

"Sekali lagi kami luruskan, mereka ini atlet yang ikut atas nama pribadi dan dilatih oleh pelatih profesional Kabupaten Bogor untuk ikut dalam ajang PORPROV JABAR 2022 dan berhasil menyumbangkan 3 medali emas.," tulis akun SMPN 1 Ciawi.

Sementara itu Dance Sport sendiri dinaungi oleh Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI).

Namun cabang olahraga ini memang masih awam sehingga banyak yang belum tahu. (*)