Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Program PINTAR

Capaian PMM Peringkat 1 Se-Jateng, Kini Disdikbud Kendal Fokus Peningkatan Rapor Pendidikan dan IKM.

Disdikbud Kendal memberikan apresiasi kepada semua satuan pendidikan karena pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM) peringkat 1 di Jawa Tengah

Editor: abduh imanulhaq
IST
Disdikbud Kabupaten Kendal menggelar diskusi awal tahun 2023 mengundang Tanoto Foundation untuk perencanaan dan pematangan program. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal memberikan apresiasi kepada semua satuan pendidikan di Kabupaten Kendal karena pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM) mencapai 99,64 persen atau peringkat 1 di Jawa Tengah.

“Siang hari minum kelapa muda, lebih enak ditambah gula jawa. Bapak Ibu guru semua, panjenengan sangat luar biasa,” tulis Kepala Disdikbud Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi melalui pantun yang dipublikasikan di media sosial Disdikbud Kendal.

Tidak cepat berpuas diri, Disdikbud Kabupaten Kendal menggelar diskusi awal tahun 2023 mengundang Tanoto Foundation untuk melakukan diskusi perencanaan dan pematangan program.

Pertemuan diskusi dihadiri oleh Dr. Nurkolis, MM, Koordinator Povinsi Tanoto Foundation Jawa Tengah dan Wahyu Yusuf Akhmadi, S.STP., M.Si., Kepala Disdikbud Kendal.

Hadir pula, para kepala bidang, kasi, ketua MKKS, ketua wilayah MKKS, dan koordinator wilayah.

Dari pihak Tanoto Foundation, hadir Training Specialist – Saiful Huda Shodiq, Roly Cristi Tambunan, Sasmoyo Hermawan dan District Coordinator wilayah Kab. Kendal – Ardi Kusumo Wardhono.

Dalam diskusi yang digelar di ruang rapat Disdikbud, (16/1). Wahyu mengatakan tahun 2023 ini adalah tahun yang penuh tantangan.

Tantangan besar yang masih menjadi perhatian adalah Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan peningkatan Rapor Pendidikan di Kabupaten Kendal.

“Kami berterima kasih kepada Tanoto Foundation yang tak henti-hentinya terus mendampingi dan membersamai kami selama ini untuk peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Kendal. Selama lima tahun sejak 2018, inovasi Pendidikan di Kabupaten Kendal terlihat dampaknya,” ujar Wahyu.

Wahyu menambahkan melalui pertemuan koordinasi ini, Disdikbud Kendal mengajak Tanoto Foundation untuk memaparkan rencana program yang akan dijalankan bersama selama tahun 2023.

“Tahun 2023 ini sebenarnya masa kontemplasi. Tahun ini, kami menyiapkan masing-masing kabupaten mitra untuk graduate. Di Provinsi Jawa Tengah, terdapat 5 kabupaten dan kota mitra yang akan lulus di tahun ini, salah satunya Kabupaten Kendal,” ujar Nurkolis.

Nurkolis menambahkan walaupun telah dinilai lulus atau graduate, Tanoto Foundation masih tetap akan mendampingi pemerintah kabupaten mitra.

Beberapa program yang telah disiapkan, salah satunya kerjasama studi IKM dan Rapor Pendidikan bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

“Di level provinsi, kami juga terus mendukung BBPMP Provinsi Jawa Tengah untuk menyusun program peningkatan rapor Pendidikan,” tambah Nurkolis.

Dalam diskusi tersebut, beberapa usulan rencana program untuk mendukung percepatan IKM dan rapor pendidikan disepakati, antara lain penguatan guru dan kepala sekolah melalui forum KKG, MGMP, K3S, dan MKKS, penguatan pendidik materi IKM seperti penilaian awal tahun dan pembelajaran berdiferensiasi, serta workshop analisa capaian rapor Pendidikan di tingkat satuan pendidikan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved