Berita Viral
Detik-detik Buaya Antar Jasad Balita ke Keluarganya di Pinggir Sungai, Ini Penjelasan Basarnas
Buaya ini disebut membantu pencarian korban yang dilaporkan hilang sebelumnya
TRIBUNJATENG.COM - Kisah yang tak biasa terjadi Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Balita yang menghilang dan tengah dicari-cari keluarganya kembali dengan diantarkan seekor buaya.
Sayangnya balita tersebut sudah meninggal.
Meski demikian tak ada cabikan di tubuhnya melainkan utuh.
Baca juga: Kuat Maruf Bingung dan Tak Percaya Dituduh Selingkuh dengan Putri Candrawathi di Medsos: Parah
Baca juga: Soal Kenaikan Biaya Haji, Anggito Abimanyu: Kok Tiba tiba 70 Persen Biaya Sendiri
Melansir Kompas.com, jenazah balita berusia 4 tahun itu ditarik seekor buaya ke pinggir Sungai Mahakam, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kejadian menghebohkan ini terjadi pada Jumat (20/1/2023).
Video yang beredar menunjukkan bahwa buaya itu membawa jasad balita tersebut dengan cara menggigit punggungnya.
Hal ini diungkap oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kaltim Melkianus Kotta.
"Informasi tim yang di lapangan pada saat itu buaya menarik menggigit punggung bocah itu menggunakan mulut," ungkap Melkianus.
Melkianus mengungkap bahwa sekuriti di perusahaan sekitar lokasi sungai melihat kejadian itu.
"Itu dari tengah sungai buayanya berenang jaraknya sekitar 200 meter itu lalu ke pinggir sungai," ujar Melkianus.
Buaya itu disebut membawa jenazah korban sebanyak tiga kali.
"Sampai di pinggir sungai, buaya itu awalnya tenggelam sambil bawa tubuh korban sebanyak tiga kali, nah yang ketiga tubuh korban muncul, sedangkan buaya itu sudah menjauh," kata Melkianus.
“Saat buaya berada di dekat keluarga, langsung dilepaskan korban," tuturnya.
Buaya ini disebut membantu pencarian korban yang dilaporkan hilang sebelumnya.
"Semua utuh. Jadi buaya ini kalau di kita malah membantu menemukan pencarian korban," kata Melkianus Kotta.
sosok balita itu rupanya adalah Muhammad Ziyad Wijaya.
Setelah ditemukan, jenazah korban pun dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
“OPS dinyatakan selesai dan diusulkan ditutup,” imbuh Melkianus.
Korban sendiri sebelumnya dilaporkan hilang saat bermain di belakang rumah sejak Rabu (18/1/2023).
Rumah belakang Ziyad terletak di atas sungai Mahakam.
Mainan korban disebut masih berada di lokasi saat korban ditemukan hilang.
(*/ Tribun-Medan.com)
Calon Miliarder, Wao Temukan Batu Meteor Hitam Piramida Terbakar di Langit Cirebon-Brebes-Tegal |
![]() |
---|
Pacaran Sejak SMP, Warni Rela Dipoligami: Suami Pelaut Nikah Lagi Selisih 3 Hari, Mahar Fantastis |
![]() |
---|
Kronologi Rusli Pria Bantaeng Nikahi 2 Wanita Selisih 2 Hari, Mahar Rp 90 Juta |
![]() |
---|
Bukan Hilda Bu Persit TNI, Ini Sosok Pemeran Wanita Video Berdurasi 5 Menit |
![]() |
---|
"Kekayaan Bukan Soal Kemewahan" Miliarder Ungkap Alasan Tetap Bekerja Sebagai Petugas Kebersihan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.