Berita Sukoharjo
Sosok Terakhir yang Ditemui Siswi SMP di Sukoharjo Sebelum Ditemukan Tewas Bersimbah Darah
Polisi masih menyelidiki misteri kematian siswi SMP berinisial EL (15) warga Grogol, di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo
TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Polisi masih menyelidiki misteri kematian siswi SMP berinisial EL (15) warga Grogol, di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo.
EL ditemukan bersimbah darah dengan tubuh penuh luka tusukan pada Selasa (24/1/2023) dini hari.
Sebelumnya, EL sempat minta diantarkan temannya ke sebuah hotel.
Tak ada kabar setelah itu hingga kemudian mayatnya ditemukan di kebun kosong di belakang pabrik mebel, CV Nuansa Jati Abadi.
Baca juga: Rayuan Maut Wowon Cs ke Siti TKW yang Serahkan Gajinya Selama 4 Tahun, Dibunuh saat Pulang dari Arab
Baca juga: Viral Anak Pensiunan Jenderal TNI Isi Mobil Dinas dengan BBM Subsidi, Pelat Mobil Diganti Hitam
Kondisi kebun kosong tersebut kini sudah dipasangi garis polisi.
Saat TribunSolo.com datang ke lokasi, tidak terlihat aktivitas di kebun tersebut.
Penjaga pabrik mebel CV Nuansa Jati Abadi, Jono mengatakan, dirinya tidak mendengar apa-apa saat berjaga.
Dia mengatakan, tidak ada suara teriakan pada malam hari tersebut.
Jono mengaku mengetahui kejadian tersebut saat dibangunkan RT dan warga setempat.
"Saat itu saya berjaga di pabrik, dibangunkan pak RT dan warga katanya ada penemuan mayat sekira jam 02.00 WIB," kata Jono saat dikonfrimasi TribunSolo.com, Selasa (24/1/2023).
Saat Jono keluar, polisi dan warga sudah berada di lokasi kejadian, bahkan garis polisi sudah dipasang.
Saat dia berjaga, dia menuturkan tak mengetahui adanya aktivitas yang mencurigakan hingga dia dipanggil ketua RT setempat.
Dia juga menceritakan adanya motor masuk di gang, itu terlihat dari CCTV.
"Kalau dari rekaman CCTV, sekitar 18.30 WIB, ada motor masuk boncengan berdua. Lalu pas keluar gang, sendiri," ucap Jono.
"Sekira pukul 04.00 WIB kalau tidak salah, jenazah dievakuasi menggunakan ambulans," imbuh Jono
Jono menuturkan, identitas jenazah berjenis kelamin perempuan.
Disisi lain Polres Sukoharjo masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kasus dugaan pembunuhan.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan membenarkan kejadian ini.
Dia mengatakan, dugaan pembunuhan dilakukan dini hari di lokasi kebun kosong tersebut.
Jenazah korban saat ini sudah dikirim ke RS Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi.
Polisi juga sudah memeriksa CCTV yang ada di sekitar lokasi.
Ada Kondom dan Rokok

Diberitakan sebelumnya, seorang Siswi SMP ditemukan tewas bersimbah darah di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo.
Korban yang disebut bersekolah di sebuah SMP di Solo tersebut ditemukan pada Selasa (24/1/2023) dini hari.
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, korban berinisial EL (15) warga Grogol, Sukoharjo.
EL diperkirakan masih duduk di bangku SMP di Solo.
Korban ditemukan penuh dengan luka tusukan.
Hal ini menguatkan adanya dugaan pembunuhan pada korban.
AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, menjelasakan, pihaknya sudah melakukan tindaklanjut dari temuan ini.
Korban saat ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Selain itu, ada temuan kondom dan bungkus rokok.
"Kondom belum digunakan, ada juga temuan lip cream hitam," kata dia.
Sementara itu, awal mula temuan kejadian ini adalah saat korban diduga akan berkencan dengan seorang pria yang belum diketahui identitasnya.
Saat itu, EL meminta temannya untuk diantarkan ke sebuah hotel di kawasan Kartasura.
Setelah mengantar, rekan El kembali meninggalkan korban.
Tak lama kemudian, rekan yang mengantar EL tadi ditanya oleh orang tua EL.
Rekan yang mengantar EL tersebut lalu mencoba menghubungi EL, namun handphone korban tidak aktif.
Lantaran curiga, dia menghubungi pacar EL.
Ternyata, EL sempat mengirimkan lokasi terakhir ke pacarnya itu.
Saat sampai di lokasi yang ditunjukan, ternyata EL ditemukan sudah dalam kondisi meninggal penuh darah.
Kejadian ini lantas dilaporkan ke Polisi. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kesaksian Warga di Sekitar Lokasi Dugaan Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo, Tak Dengar Suara
Update Kasus Tita Digugat Rp 120 Juta, Eks Perusahaan di Sukoharjo Jelaskan Tujuan Perjanjian |
![]() |
---|
Terungkap Dalam Sidang, 2 Kelompok Gangster di Gedangan Sukoharjo Sepakat Duel dan Live Instagram |
![]() |
---|
Pelaku Penusukan Ojol di Sukoharjo Sempat Teriak Mengaku Akan Dibunuh saat Ketahuan Warga |
![]() |
---|
Remaja Pelaku Penusukan Ojol Sukoharjo Ditangkap di Rumah Pacar di Boyolali |
![]() |
---|
Remaja 16 Tahun di Sukoharjo Jadi Buronan Polisi Setelah Tusuk Pengemudi Ojol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.