Berita Ekonomi
Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kompak Naik di Semarang
Harga komoditas cabai dan bawang di pasar tradisional Kota Semarang mengalami kenaikan beberapa waktu terakhir ini
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Harga komoditas cabai dan bawang di pasar tradisional Kota Semarang mengalami kenaikan beberapa waktu terakhir ini.
Menurut pedagang, kenaikan harga tersebut terjadi pada beberapa jenis cabai merah baik keriting merah maupun rawit merah serta bawang merah.
Adapun kenaikan berkisar antara Rp 5 ribu - Rp 10 ribu untuk setiap kilogramnya.
Satu di antara pedagang di Pasar Karangayu Semarang, Ernita menyebutkan, kenaikan harga cabai sendiri terjadi sejak dua hari lalu.
Baca juga: Harga Daging Sapi bakal Sangat Mahal Menjelang Lebaran
Baca juga: Abdul Wahid Cuma Bisa Bengong Lihat 4 orang yang Datang Mau Beli Motor Hasil Tipu-tipu, Pilih Pasrah
Menurut dia, harga tertinggi cabai merah saat ini yakni Rp 50 ribu per kilogram.
"Harga keriting merah dah rawit merah sama-sama Rp 50 ribu per kilogram. Harga dua hari lalu masih Rp 45 ribu per kilogram," kata Ernita, Rabu (25/1/2023).
Sementara itu untuk harga bawang merah besar, menurut Ernita saat ini tembus Rp 45 ribu per kilogram.
Sedangkan sekitar tiga hari lalu harga bawang merah masih di kisaran Rp 40 ribu per kilogram.
"Harga yang masih stabil hijau ceplus (rawit hijau), sudah beberapa minggu ini di kisaran Rp 60 ribu per kilogram. Harga bawang putih juga stabil Rp 28 ribu per kilogram," tambahnya.
Pedagang lain di pasar tersebut, Isa menyebutkan, setelah sempat mengalami penurunan harga beberapa waktu lalu, harga cabai kini kembali melonjak.
Dia menyebut, kisaran kenaikan itu yakni Rp 10 ribu, menempatkan harga tertinggi cabai merah di lapaknya di kisaran Rp 50 ribu per kilogram.
Sementara bawang merah ukuran sedang di kisaran Rp 40 ribu per kilogram.
"Harga cabai naik. Rawit merah dan keriting merah yang biasanya Rp 40 ribu per kilogram jadi Rp 50 ribu per kilogram.
Brambang (bawang merah) yang biasanya Rp 30 ribu per kilogram sekarang Rp 40 ribu per kilogram," imbuhnya. (idy)
Pasca Panen Raya, Inflasi Jateng Masih Terjaga |
![]() |
---|
Tak Hanya Ramah Lingkungan, Penggunaan Biofuel Gerakkan Ekonomi Lokal |
![]() |
---|
Bahan Bakar Baru Digencarkan, Akademisi Ungkap Keunggulan Teknis Biofuel |
![]() |
---|
Pelaku UMKM Di Semarang Didorong Investasi di Pasar Modal |
![]() |
---|
Dorong Ekonomi Berkelanjutan, Kadin Kota Semarang Kolaborasi Perkuat Ekosistem Bisnis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.