Berita Kudus
Langkanya Minyakita dalam Kajian
Minan Muchamad akui ketersediaan Minyakita di pasar wilayah Kudus alami kelangkaan
Penulis: Saiful Ma'sum | Editor: sujarwo
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Kepala Bidang (Kabid) Fasilitasi Perdagangan, Pormosi dan Perlindungan Konsumen pada Dinas Perdagangan Kudus, Minan Muchamad mengakui bahwa ketersediaan Minyakita di sejumlah pasar Kabupaten Kudus mengalami kelangkaan. Harga jual pun meningkat hingga Rp 15.500-Rp 16.000 per liter.
Langkanya Minyakita di Kota Kretek diperkirakan terjadi sejak akhir Desember 2022. Namun, di beberapa toko masih ada yang menjual meski dengan jumlah yang tidak banyak.
"Awal Januari mulai kelihatan stok Minyakita mulai susah, namun masih ada minyak goreng sekelas dengan Minyakita," terangnya, Senin (30/1/2023).
Menurut dia, sempat ada issu yang berkembang bahwa kelangkaan Minyakita karena ada upaya pencabutan subsidi. Namun, issu tersebut dibantah Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Minan menduga, langkanya stok Minyakita karena faktor dinamika pasar yang terjadi tidak hanya di Kabupaten Kudus, juga di beberapa daerah lainnya.
Untuk mengatasi hal itu, lanjut dia, Dinas Perdagangan Kudus sudah berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan Provinsi Jawa Tengah dalam rangka melakukan kajian lebih lanjut. Agar permasalahan minyak goreng subsidi segera teratasi.
"Persoalan Minyakita ini masih dalam kajian di tingkat provinsi. Karena ini skalanya juga Jawa Tengah, dan masih dilakukan penelusuran lebih lanjut," ujarnya. (*)
UMK Hadiri SEAMEO di Bangkok: Ajang Perkuat Hubungan Antara Perguruan Tinggi |
![]() |
---|
Jadi Penggerak Pembangunan Daerah, saat Ini Ada 33 Desa Wisata yang Terdata di Kudus |
![]() |
---|
Desa Pedawang Kudus Kembangkan Destinasi Wisata Buah Nanas |
![]() |
---|
DPRD Kudus Dorong Support APBD untuk Kemajuan Desa Wisata, Ujung Tombak Kemandirian |
![]() |
---|
Kisah Warga Colo Kudus Lestarikan Tradisi Makan Nasi Ingkung Ayam Bersama di Makam Sunan Muria |
![]() |
---|