PANTAUAN Terkini SPBU Rest Area Tol Ungaran Pasca Tebing Longsor, Tim Ahli Cek Penyebabnya

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Longsoran tanah tebing setinggi sekira 100 meter di Rest Area KM429A Ungaran, Tol Semarang-Solo sudah dibersihkan.

Pemberitaan sebelumnya, sebagian tanah di tebing itu longsor akibat hujan lebat pada Selasa (31/1/2023).

Dari pantauan Tribunjateng.com di lokasi longsor, Jumat (3/1/2023), akses jalur pengisian ke SPBU solar di rest area tersebut yang sebelumnya ditutup karena tertimbun longsoran, kini kembali dibuka.

Jalan yang sebelumnya tertimbun juga telah dibersihkan menggunakan ekskavator.

Baca juga: SPBU Rest Area KM429A Tol Semarang-Solo Ditutup Sementara, Masih Pembersihan Material Longsor

Kendaraan-kendaraan besar seperti truk juga telah mengantre mengisi bahan bakar di pulau solar di SPBU rest area itu.

Pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ) sedang menerjunkan tim ahli untuk mengetahui penyebab longsor serta penanganan ke depan.

“Untuk sementara masih kami kaji lebih lanjut,” ungkap Marketing Communication PT TMJ, Dian Saputra kepada Tribunjateng.com, Jumat (3/2/2023).

Sementara itu, sebelumnya, Direktur Utama PT TMJ, Prajudi menerangkan dugaan penyebab tebing itu bisa longsor.

Baca juga: Sopir Ngantuk, Truk Muat Pasir Kecelakaan Hingga Terguling depan Nissin Ungaran Kabupaten Semarang

“Dugaan sementara, bisa jadi air hujan masuk ke sela-sela tanah di tebing ini sehingga tanah menjadi berat dan longsor,” ungkapnya.

Untuk ke depannya, lanjut Prajudi, pihak PT TMJ akan melakukan upaya pengendalian air yang mengalir dari atas tebing.

Salah satu caranya yakni membuatkan saluran khusus agar air yang mengalir menjadi lebih terkendali.

“Tujuannya agar alirannya tidak liar, sehingga air bisa sesedikit mungkin bisa masuk ke dalam tanah,” imbuh Prajudi.

Sebagai informasi, tidak ada korban dalam kejadian tersebut.

Prajudi menjelaskan, tidak ada fasilitas di rest area tersebut yang rusak. (*)

Baca juga: Drainase Pembangunan Jalan Jangli-Tembalang Mbludak, Tiga Rumah Warga Terdampak Banjir

Baca juga: DLH Karanganyar Cek Baku Mutu Limbah Tiap Perusahaan, Hasil Sampel Diketahui 14 Hari Lagi