BPBD Karanganyar Imbau Masyarakat Tetap Waspadai Cuaca Ekstrim

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Karanganyar mengimbau kepada masyarakat supaya tetap waspada kaitannya dengan potensi bencana yang dapat terjadi selama cuaca ekstrim.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi menyampaikan, berdasarkan data ada sekitar 30-an kejadian bencana yang terjadi di wilayah Kabupaten Karanganyar selama Januari 2023. Baik itu tanah longsor, pohon tumbang dan angin kencang. Dari jumlah tersebut kejadian paling banyak yakni tanah longsor.

"Di Kecamatan Ngargoyoso, Jenawi dan Kerjo. Wilayah tersebut termasuk wilayah rawan longsor," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Sabtu (4/2/2023).

Dia menuturkan, jumlah kejadian selama awal tahun ini lebih banyak apabila dibandingkan dengan awal tahun lalu. Menurutnya cuaca ekstrim turut berpengaruh terhadap banyaknya jumlah bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Karanganyar pada awal tahun ini.

"Akhir-akhir ini cuaca ekstrim, curah hujan tinggi dan angin kencang. Oleh karena itu masyarakat diimbau tetap waspada dan berhati-hati," terangnya.

Kaitannya dengan kesiapan dari BPBD, lanjutnya, sejumlah personel dan peralatan penanganan bencana telah disiapkan sejak awal. Di sisi lain pihaknya juga telah berkoordinasi dengan relawan di wilayah rawan bencana. Adapun EWS atau alat deteksi dini tanah longsor juga telah dipasang di sejumlah lokasi rawan longsor.(Ais).

Kalakhar BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi.