Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru Berkarya

Menumbuhkan Sikap Bersatu dalam Keberagaman dengan Media Audio Visual

Pendidikan adalah setiap usaha, pengaruh, perlindungan yang diberikan kepada anak munuju kedewasaan (Chomadi & Salamah, 2018).

Editor: galih permadi
IST
Nolowati, S.Pd., SDN 01 Bojongbata Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang 

Oleh: Nolowati, S.Pd., SDN 01 Bojongbata Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang

Pendidikan mempunyai peranan penting dalam pembangunan manusia seutuhnya. Pendidikan adalah setiap usaha, pengaruh, perlindungan yang diberikan kepada anak munuju kedewasaan (Chomadi & Salamah, 2018). Pendidikan memiliki dua tujuan, yaitu membimbing para pelajar atau siswa untuk menjadi cerdas dan memiliki perilaku berbudi pekerti yang luhur. Seseorang yang memiliki peran sangat penting dalam pendidikan khususnya dalam kegiatan belajar mengajar yaitu guru.

Seperti yang terjadi di Kelas 3 SDN 01 Bojongbata Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang pada KD 3.4 “Memahami makna bersatu dalam keberagaman di lingkungan sekitar”, peserta didik kurang bersemangat karena materi yang disampaikan hanya menggunakan ceramah sehingga peserta didik banyak yang tidak bersemangat saat mendengarkan dan banyak peserta didik yang hanya bermain sendiri tidak mendengarkan. Maka dari itu kita sebagai guru saat ini dituntut untuk menjadikan pembelajaran yang menarik, aktif dan inovatif. Sehingga dalam hal ini kita membutuhkan media yang tepat agar membuat peserta didik senang mendengarkan materi pembelajaran.

Indonesia merupakan suatu negara kepulauan dengan berbagai macam bentuk keberagaman. Bentuk keberagaman tersebut salah satunya yaitu keberagaman suku bangsa. Ada suku Sunda, suku Dayak, suku Baduy, suku Asmat, dan masih banyak yang lainnya. Perbedaan merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang sepatutnya kita syukuri. Perbedaan tersebut bukan menjadi penghalang bagi kita untuk bersatu. Karena kita sebagai warga negara Indonesia tentunya mengetahui semboyan negara kita yaitu “Bhineka Tunggal Ika” yang artinya Berbeda-beda tetapi tetap satu tujuan. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia. Dalam keberagaman tersebut kita harus menerapkan sikap saling menghargai dan menghormati dalam kehidupan sehari-hari, baik itu menjaga persatuan antar anggota keluarga, antar teman, antar masyarakat, dan yang lainnya. Sikap bersatu dalam keragaman dapat diartikan sebagai sikap yang mementingkan kepentingan bersama diatas kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi/golongan. Sikap bersatu harus kita terapkan dimanapun, termasuk salah satunya yaitu di lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar.

Dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang cukup penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidak jelasan bahan yang disampaikan dapat membantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada peserta didik dapat disederhanakan dengan bantuan media. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu. Bahkan keabstrakan bahan dapat dikonkretkan dengan kehadiran media. Dengan demikian, peserta didik lebih mudah mencerna bahan dari pada tanpa bantuan media. Peran media tidak akan terlihat bila penggunaannya tidak sejalan dengan isi dari tujuan pengajaran yang telah dirumuskan.

Dalam dunia digital seperti sekarang ini, media audio visual begitu penting. Karena dengan adanya media ini bisa untuk menstransmisikan berbagai audio visual. Media audio visual bisa diartikan sebagai media yang memiliki bagian suara dan juga gambar didalamnya. Menurut Wina Sanjaya (2014:118) media audio visual adalah jenis media yang selain mengandung unsur gambar yang dapat dilihat, seperti misalnya rekaman video, berbagai ukuran film, slide suara dan lain sebagainya. Media audio visual dikatakan juga merupakan sebuah media visual yang didalamnya terkandung unsur suara yang ditambahkan dalam produksinya. Dengan kata lain, terdapat suara berupa penjelasan yang akan membuat media visual itu lebih hidup dan mudah untuk dipahami bagi siapapun yang mengaksesnya.

Dengan penggunaan media audio visual ini sangat membantu proses belajar peserta didik. Peserta didik terlihat lebih senang dan termotivasi untuk belajar memahami makna bersatu dalam keberagaman di lingkungan sekitar. Tidak ada lagi peserta didik yang bermain sendiri.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved