Keuntungan yang Didapat PSIS Semarang Jika Merekrut Gilbert Agius Sebagai Pelatih Baru Mahesa Jenar

Keuntungan yang Didapat PSIS Semarang Jika Merekrut Gilbert Agius Sebagai Pelatih Baru Mahesa Jenar

TRIBUNJATENG.COM - PSIS Semarang dikabarkan akan mendatangkan Gilbert Agius sebagai Pelatih Mahesa Jenar.

Nama Gilbert Agius memang jarang terdengar di Indonesia.

Namun prestasinya di Negara Malta tidak main-main. 

Baca juga: Klasemen PSIS Semarang di Pekan 23 Liga 1, Persis Solo Dekati Mahesa Jenar

Ia bahkan dielu-elukan sebagai pahlawan sepak bola Malta.

Gilbert Agius juga pernah melatih Taisei Marukawa saat masih membela Valletta.

Jika benar merapat ke Mahesa Jenar, Gilbert Agius mungkin tidak akan kesulitan mengorganisir lini serang.

Karena Ia pasti mengenal betul gaya bermain dan karakter Taisei Marukawa.

Gilbert Agius kerap mendatangkan gelar juara untuk Valletta.

Hal itu pula yang membuat Gilbert Agius didapuk sebagai caretaker Timnas Malta.

Dedikasinya sebagai pemain dan pelatih menjadi teladan yang baik di sepak bola.

Dedikasi tersebut bisa menjadi pelajaran dan kultur yang baik untuk membangun sepak bola PSIS Semarang.

Namun soal gabung atau tidaknya Gilbert Agius, PSIS Semarang belum memberikan keterangan resmi.

Profil dan Karier Gilbert Agius

Dikutip dari Transfermarkt, Gilbert Agius saat ini berstatus tanpa klub.

Namun Gilbert Agius bukanlah nama baru di sepak bola Malta.

Ia pernah menjadi pelatih sementara Timnas Malta dan melatih Timnas U21 Malta tahun 2021/2022.

Di level klub, Gilbert Agius pernah menjadi Pelatih di klub Valetta.

Saat itu, Valetta masih diperkuat oleh Taisei Marukawa.

Selama berkarier di dunia kepelatihan, sampai saat ini Gilbert Agius hanya melatih satu klub saja, yakni Valetta.

Karier Gilbert Agius di sepak bola

Agius adalah kapten klub kampung halamannya Valletta.

Ia merupakan tokoh terkenal dan sangat dihormati dalam sejarah sepak bola Malta.

Dia dipuji sebagai pahlawan oleh para penggemar Valletta, karena kesetiaannya kepada klub kampung halamannya, tempat dia bermain sejak 1990.

Jersey nomor 7 miliknya dipensiunkan sehubungan dengan kesetiaan dan pelayanannya yang luar biasa kepada klub.

Dia adalah pemain dengan penampilan terbanyak dan pencetak gol sepanjang masa di Valletta.

Agius juga merupakan pemain yang meraih penghargaan terbanyak dalam sejarah Valletta.

Dia juga memegang rekor pencetak gol terbanyak Malta di pertandingan Eropa dengan 10 gol.

Gilbert Agius telah menerima tiga penghargaan Pemain Terbaik Asosiasi Sepak Bola Malta.

Gelar pertama dimenangkan pada tahun 1996–97, yang kedua di musim sukses Valletta 2000–01, yang ketiga pada 2006–07.

Di penghujung tahun 2007 Agius absen karena cedera paha selama beberapa bulan.

Dia kembali tepat saat tim mulai memenuhi potensinya, dan memimpin Valletta meraih gelar pertama sejak 2000–01.

Dia memenangkan satu penghargaan Player of the Month selama musim (September 2007) dan terpilih sebagai Pemain Lokal Terbaik di Maltese Football Awards pada akhir musim 2007-08.

Di awal musim 2012–13 Agius diangkat menjadi Asisten Manajer Valletta, dengan Manajer baru Mark Miller.

Profil Gilbert Agius

Nama lengkap: Gilbert Agius

Tempat tanggal lahir: Pieta, 21 Februari 1974

Usia: 48 taun

Kewarganegaraan: Malta

Status: Tanpa klub

Formasi yang disukai: 3-4-2-1

Karier Kepelatihan

2012–2014 Valleta (Asisten Manajer)

2014 Valletta (Manajer)

2014–2019 Valletta (Asisten Manajer)

2019 Valletta (Manajer)

2019–2020 Valletta (Asisten Manajer)

2020 Valletta (Manajer Pengurus)

2020–2021 Valletta (Asisten Manajer)

2021–2022 Malta U21 (Manajer)

2022 Malta (Caretaker)

(*)