Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Apri Aniaya Mantan Istri karena Cemburu Korban Sering Jalan dengan Laki-Laki

Warga Taba Koji, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, M. Apriansyah (38), menganiaya mantan istrinya, A (33), pada Jumat (17/2/2023).

Istimewa
ILUSTRASI penganiayaan. 

TRIBUNJATENG.COM - Kasus penganiayaan terjadi di Kota Lubuklinggau, Sumatra Selatan (Sumsel).

Warga Taba Koji, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, M. Apriansyah (38), menganiaya mantan istrinya, A (33), pada Jumat (17/2/2023) sekitar pukul 13.30 WIB.

Korban yang merupakan warga Cereme Taba, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Lubuklinggau, Sumsel, mengalami luka memar pada keningnya akibat kejadian tersebut.

Baca juga: 5 Fakta Ayah Aniaya Anak hingga Tewas, Gegara Uang Rp 450 Ribu

Kronologi kejadian


Kasatreskrim Polres Lubuklinggau, AKP Robi Sugara mengatakan, pelaku nekat melakukan perbuatannya itu di rumah korban.

"Kejadiannya di rumah korban," kata Robi, dikutip dari TribunSumsel.com, Sabtu (18/2/2023).

Pria aniaya mantan istri di Lubuklinggau
Pria aniaya mantan istri di Lubuklinggau, korban babak belur menolak diajak rujuk. Pelaku diamankan di Polres Lubuklinggau, Jumat (18/2/2023).

Dia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika pelaku tiba-tiba datang dan marah-marah saat korban sedang beristirahat di rumahnya.

Tak lama berselang, pelaku pun langsung melayangkan tinju dari tangan kanan dan kirinya sebanyak dua kali ke kening korban.

"Kemudian pelaku membawa anak korban yang merupakan anak dari hasil perkawinannya dengan pelaku ke pabrik bihun tempat pelaku bekerja," ujar Robi.

Motif penganiayaan


A yang mengalami memar pada kening sebelah kirinya kemudian melaporkan tindakan pelaku kepada polisi.

Merespons laporan korban, polisi segera melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari para saksi.

"Tersangka ditangkap di pabrik bihun di Kelurahan Taba Koji, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, selanjutnya pelaku dibawa ke Polres Lubuklinggau," ucap Robi.

 
Berdasarkan hasil pendalaman kasus, Robi menjelaskan, pelaku telah berulang kali melakukan penganiayaan kepada korban.

"Motif pelaku melakukan penganiayaan karena cemburu korban sering komunikasi dan jalan bersama pria lain," ungkap Robi.

"Pelaku marah dengan alasan korban mengajari anaknya hal-hal yang tidak baik," pungkasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul "Pria Aniaya Mantan Istri di Lubuklinggau, Korban Babak Belur Menolak Diajak Rujuk"

Baca juga: Pembunuh Bos Ayam Goreng Bekasi Ditangkap saat Baru Diturunkan dari Bus karena Kekurangan Ongkos

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved