LDII
Hari Pramuka Sedunia : LDII Jadikan Pramuka Sebagai Wahana untuk Siapkan Generasi Harapan Bangsa
Semua organisasi kepramukaan di seluruh dunia memperingati 22 Februari sebagai Hari Pramuka Sedunia atau Hari Kepanduan Sedunia.
LDII Jadikan Pramuka Sebagai Wahana untuk Siapkan Generasi Harapan Bangsa
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Semua organisasi kepramukaan di seluruh dunia memperingati 22 Februari sebagai Hari Pramuka Sedunia atau Hari Kepanduan Sedunia.
Pada tanggal tersebut, pada 1857 atau 166 tahun lalu, lahirlah pendiri gerakan kepramukaan yang pertama di dunia, Letnan Jenderal Robert Baden Powell.
Terkait peringatan Hari Pramuka Sedunia, Ketua DPP LDII Koordinator Bidang Pemuda Kepanduan Olahraga dan Seni Budaya (Korbid PKOSB), Edwin Sumiroza mengatakan, Hari Pramuka Sedunia mengajak gerakan Pramuka Indonesia dan stakeholder untuk terus menggelorakan pentingnya pendidikan karakter generasi muda,
“Hal ini bertujuan agar anak muda dari unsur Pramuka terus melanjutkan perjuangan bangsa, terutama menyiapkan bangsa ini meraih bonus demografi menuju Indonesia Emas,” ujarnya.
Pada hari bersejarah ini, kata Edwin, semua anak Pramuka dapat meniru semangat dari pendiri gerakan kepanduan,
”Baden Powel memiliki semangat berbagi yang tinggi kepada generasi muda. Mulai dari pengalaman selama bertugas di lapangan dan alam terbuka. Hingga teladannya, agar para orangtua jangan berhenti melatih dan menyiapkan generasi muda," tuturnya.
Edwin mengatakan dalam gerakan Pramuka, generasi muda diharapkan bisa menjadi pribadi yang berguna, bermanfaat bagi lingkungan sekitar dengan sifat luhur yang kesatria.
Edwin yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Satuan Komunitas Nasional Sekawan Persada Nusantara (Sako SPN) mengatakan, banyak nilai-nilai pramuka yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,
“Sako SPN kepanjangan tangan atau representasi gerakan Pramuka Indonesia. Sako SPN ingin mengantarkan generasi penerus bangsa mencapai Tri Satya dan sukses menjadi generasi yang alim-faqih, berakhlak mulia dan berkepribadian mandiri.
Untuk mencapai titik tersebut, lanjut Edwin, tentu harus memiliki tabiat yang luhur yang merepresentasikan Dharma Pramuka, “Latihan kesehariannya harus dilakukan dengan giat dan tekun serta didampingi para pembina dan ustadz-ustadznya,” ujarnya.

Senada dengan Edwin, Ketua Pinsakonas SPN, Herlan Maulana memaknai Hari Pramuka Sedunia sebagai refleksi learn from the past and prepare for the future.
“Bapak Pramuka sedunia, Robert Baden Powell mengajak para generasi muda untuk berani menghadapi tantangan dengan berkegiatan di alam bebas. Enam hari berkemah di alam bebas lebih bermakna daripada enam bulan di kelas belajar ilmu teori,” ujar Herlan Maulana.
Untuk itu, kata Herlan, Sako SPN memaknai bahwa generasi muda harus berani menghadapi tantangan zaman dengan belajar dari pengalaman-pengalaman masa lalu,
“Kami belajar tidak hanya di dalam ruang kelas tetapi juga harus keluar di alam bebas, karena alam juga akan mengajarkan kita bertahan hidup,” ujarnya.
Ketua LDII Ajak Generasi Muda Jadikan Pancasila Gaya Hidup dan Ideologi untuk Indonesia Maju |
![]() |
---|
LDII Dorong Transformasi Layanan Haji dan Umrah: 10 Poin Rekomendasi untuk Gus Irfan & Dahnil |
![]() |
---|
Bupati Kudus Buka Musda VI LDII: Dari Lokal Menyumbang Karakter untuk Indonesia |
![]() |
---|
Apa Itu Sekolah Virtual Kebangsaan II yang Digelar LDII di Hotel Santika Premier Semarang Hari Ini? |
![]() |
---|
DPP LDII Gelar Sekolah Virtual Kebangsaan II: Menghidupkan Pancasila Menuju Kebangkitan Nasional 2.0 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.