Berita Viral
Kata Pertamina soal Viral Pengemudi Pikap Kabur Tak Mau Bayar hingga Seret Petugas SPBU
Beredar video bernarasi pengemudi mobil pikap kabur tak mau membayar hingga menyeret petugas SPBU.
TRIBUNJATENG.COM - Beredar video bernarasi pengemudi mobil pikap kabur tak mau membayar hingga menyeret petugas SPBU.
Unggahan tersebut viral di media sosial.
Video itu salah satunya dibagikan akun Instagram @majeliskopi08 pada Kamis (23/2/2023).
Baca juga: Viral Video Brio Kabur Dari SPBU Karena Tak Mau Bayar Seusai Isi BBM
"Terjadi di SPBU Jln. Kapten Sumarsono Deli Serdang Sumut, Jum'at 17/2/2023 pengemudi pikap tak mau membayar BBM yang diisikan hingga debat dengan petugas SPBU, lalu membanting pintu hingga terkena muka petugas SPBU," tulis keterangan unggahan.
Setelah itu, pengemudi mobil pikap kabur.

Petugas SPBU yang tertahan ikut terseret hingga terlindas mobil.
Lantas, bagaimana penjelasan Pertamina mengenai kejadian ini?
Kronologi kejadian
Saat dikonfirmasi, Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria membenarkan kejadian tersebut.
Ia menyebut, dalam kejadian yang terjadi di SPBU 142011168 Jalan Sumarsono, Kota Medan itu menyebabkan operator SPBU harus dirawat di rumah sakit.
"Operator SPBU seorang perempuan, saat kejadian operator meminta kekurangan bayar atas pembelian BBM Pertalite kepada konsumen.
Tapi si konsumen entah mengapa malah marah dan terjadi kejadian seperti yang viral ini," ujarnya, kepada Kompas.com, Kamis.
Setelah itu, pihak SPBU langsung memberikan pertolongan kepada operator tersebut dan membawanya ke rumah sakit.
Pihak SPBU, kata Satria, akan membuat laporan kejadian kepada pihak kepolisian dengan terlebih dahulu mengecek CCTV dan keterangan dari operator.
"Mengimbau kepada konsumen agar saling menghormati saat transaksi dan melakukan pembayaran transaksi sesuai dengan BBM yang dikeluarkan," tandasnya.
Komentar warganet
Sejumlah warganet mengaku prihatin atas terjadinya kejadian dalam video viral tersebut.
Tak sedikit yang menyarankan pihak Pertamina untuk mengganti metode pembayaran saat pembelian BBM di SPBU.
"Kalo ketangkep jgn cuma disuruh minta maaf doang, suruh bayar berapa kali lipat sebagai hukuman dan juga membayar biaya perawatan di rumah sakit dan terserah biaya apalagi," tulis salah satu warganet.
"Kayanya SPBU harus mengganti sistem pembayaran. Bayar dulu baru isi. Di Bandung SPBU Pertamina dago sudah memberlakukan sistem pembayaran seperti ini," timpal warganet lain.
"Ya Allah...orang gila apa yak? Kalo gak punya duit ya gak usah beli,dah gak mau bayar,nyakitin orang pula," tulis warganet yang lain. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Pengemudi Pikap Disebut Kabur Tak Mau Bayar hingga Seret Petugas SPBU, Ini Kata Pertamina"
Baca juga: Viral Puluhan Kantung Darah Penyintas HIV Dibuang Sembarangan di Tempat Sampah, PMI Beri Tanggapan
Viral Video Menegangkan Konten Kreator Naik Pohon 4 Jam karena Dikejar Harimau |
![]() |
---|
Viral Kurir Paket Diancam dengan Golok Saat Antar Paket COD Senilai Rp 30 Ribu di Bekasi Utara |
![]() |
---|
Penampakan Papan Skor Stadion Wergu Wetan Kudus Viral, Ini Alasan Netizen Sebut Mirip Batu Nisan |
![]() |
---|
Sosok Nanik S Deyang Wakil Kepala BGN Menangis Minta Maaf Atas Kasus Keracunan MBG: Saya Seorang Ibu |
![]() |
---|
"Mirip Batu Nisan" Viral Warganet Soroti Papan Skor Stadion Wergu Wetan Kudus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.