Berita Kudus
Cerita Syaira dan Maulidya Asal Kudus Bertekad Jadi Paskibraka Nasional Tahun Ini, Ini Persiapannya
Seleksi penerimaan calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kudus 2023 mulai dilaksanakan. Sebanyak 384 peserta yang mendaftar
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Seleksi penerimaan calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kudus 2023 mulai dilaksanakan. Sebanyak 384 peserta yang mendaftar mulai mengikuti prosesi seleksi hari ini, Senin (27/2/2023).
Di antaranya adalah Syaira Rihadatul Aisyi (16) dan Maulidya Kesha Nor Aliya (16), siswi SMA Negeri 1 Mejobo, Kabupaten Kudus.
Kepada Tribunjateng.com, Syaira bertekad menjadi peserta Paskibraka Nasional yang bertugas di Istana Kemerdekaan pada tahun ini.
Segala persiapan sudah dilakukan untuk bisa menjadi bagian Paskibraka Nasional. Mulai dari latihan fisik, wawasan kebangsaan, pengetahuan umum, hingga kedisiplinan.
Syaira mengakui untuk mewujudkan harapnnya tidak lah mudah. Dia harus lolos menjadi peserta terbaik dari tingkat kabupaten dan provinsi, agar bisa membuka peluang mengikuti seleksi ke tingkat nasional.
"Saya sudah persiapkan matang untuk mengikuti seleksi ini. Khusus fisik, tiga hari terakhir saya buat latihan fisik sebelum seleksi fisik di tingkat daerah," terangnya.
Dia berharap, perjuangannya bisa berlanjut ke tingkat provinsi hingga nasional untuk menjadi tim Paskibraka Istana Kemerdekaan.
"Optimis bisa lolos seleksi, supaya bisa mengharumkan nama sekolah dan membanggakan orangtua," harapnya.
Hal senada juga disampaikan Maulidya Kesha Nor Aliya.
Maulidya bersama 10 peserta lainnya dari SMA Negeri 1 Mejobo mulai berjuang dalam seleksi Paskibraka tingkat daerah.
Maulidya menyebut, meski baru pertama kali mengikuti seleksi, dia berharap bisa tembus ke tingkat nasional.
Sejumlah persiapan pun sudah dilakukan, mulai dari persiapan fisik, hingga wawasan pengetahuan umum.
"Total dari SMAN 1 Mejobo ada 11 orang yang ikut seleksi. Selain cari pengalaman, targetnya bisa masuk ke Paskibraka tingkat nasional," ujarnya.
Maulidya pun menyadari untuk mewujudkan harapan tersebut butuh perjuangan yang ekstra.
Mengingat banyaknya pelajar lain yang ikut serta memperebutkan kursi Paskibraka Nasional.
Namun demikian, semangat juangnya bakal dicurahkan dalam mengikuti seleksi dari tingkatan daerah.
"Yang pasti tetap harus berjuang, berusaha sekuat tenaga dulu. Soal hasil kita lihat nanti," tuturnya.
Maulidya juga mempunyai harapan bisa mengharumkan nama sekolah dan membanggakan orangtua jika berhasil lolos menjadi Paskibraka Nasional.
Dia ingin mengikuti jejak I Dewa Ayu Firsty Meita Dewanggi siswi SMA Negeri 2 Kudus yang berhasil masuk dalam skuad Paskibraka Nasional pada 2022 lalu yang bisa mengharumkan nama kabupaten di kancah nasional. (Sam)
Baca juga: Ternyata Begini Fasilitas di Janti Park dan Bakal Ada Wisata Kuliner Juga!
Baca juga: Puncak Dies Natalis Fakultas Kedokteran SCU: Satu Hati Melayani Bangsa
Baca juga: UPDATE TOL SOLO JOGJA : Sri Mulyani & Basuki Tinjau Progres Pembangunan Jalan Tol Solo Jogja
Baca juga: Harga Bawang Merah di Semarang Turun, Termurah Rp 16 Ribu Per Kilogram
Jawaban Siswa SDN 1 Terban Kudus Bikin Syok Wabup Bellinda: Ada Iuran Bayar LKS |
![]() |
---|
Pembangunan Gedung Perpusda Kudus Tahap Pertama Rampung Akhir Tahun Ini |
![]() |
---|
Antisipasi Banjir, Pemkab Kudus Bangun Sistem Drainase Perkotaan di Depan Pasar Tokiyo Jepang |
![]() |
---|
Skuat Talenta Muda ASTI Gagal Bawa Piala Juara Soeratin Jateng 2025, Tatap Kompetisi Nusantara Open |
![]() |
---|
96 Anggota PKL CFD Kudus Dilatih Keterampilan Memasak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.