Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Menstabilkan Harga Beras Dan Kelangkaan Migor MinyaKita, Pemkab Lakukan Operasi Pasar Mranggen Demak

Untuk menurunkan harga beras dan kelangkaan Minyak Goreng (Migor) MinyaKita di Kabupaten Demak, Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Perdagangan

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG/TITO ISNA UTAMA.
Bupati Demak Eisti'anah saat menghadiri operasi pasar di Pasar Mranggen Kabupaten Demak. 

TRIBUNAJTENG.COM, DEMAK - Untuk menurunkan harga beras dan kelangkaan Minyak Goreng (Migor) MinyaKita di Kabupaten Demak, Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Perdagangan, Koperasi (Dindagkop) UKM bersama Bulog Cabang Semarang melakukan operasi pasar.

Operasi Pasar tersebut dilakukan di Pasar Mranggen, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (28/2/2023).

Terpantau di lokasi, pedagangan ataupun warga masyarakat menyambut baik operasi pasar tersebut, terbukti banyaknya yang rela mengantri cukup panjang untuk mendapatkan migor dan beras medium dibawah harga pasaran.

Dalam operasi pasar tersebut juga dihadiri secara langsung Bupati Demak Eisti'anah.

Perempuan berhijab itu juga melihat proses operasi pasar yang dilakukan, ia pun sempat bertanya kepada masyarakat yang sedang mengantri.

Seusai melihat operasi pasar yang dilakukan di Pasar Mranggen, perempuan yang kerap disapa mba Eisti mengatakan bahwa kegiatan ini, dilakukan untuk menekan harga beras dan memunculkan beradaan MinyaKita.

"Alhamdhulilah di pasar Mranggen kami lakukan operasi pasar karena adanya kenaikan harga beras dan kelangkaan minyakita akhirnya kami lakukan operasi pasar," kata Bupati Demak kepada Tribunjateng, Selasa (28/2/2023).

Dia menyampaikan bahwa sebelumnya Pemkab Demak juga sempat melakukan operasi pasar di Pasar Bintoro, Kabupaten Demak.

"Beberapa waktu lalu kami sudah mengadakan operasi pasar, pada kali ini kami adakan di pasar Mranggen kemudian nanti di Pasar Bintoro," ujarnya.

Untuk saat ini, ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 2 ton beras medium, dan 800 liter Migor MinyaKita untuk operasi pasar di Pasar Mranggen.

Beras sendiri Pemkab Demak mengandeng Bulog Cabang Semarang untuk menyediakan beras yang akan diberikan dalam operasi pasar.

Bupati Demak menambahkan bahwa setiap orang hanya bisa mendapatkan satu kupon saja yang berisi 2 liter MinyaKita dan 5 Kg Beras Medium.

"Beras yang disediakan bulog sekitar 2 ton MinyaKita 800 liter dibagikan kupon 400 kupon dengan setiap individu boleh membeli satu kupon mendapatkan minyakita 2 liter dan 1 beras 5 kg ," ujarnya.

Untuk bisa mendapatkan MinyaKita dan Beras medium masyarakat hanya mengeluarkan sebesar Rp 70500.

Hal itu pun disampaikan, Sulastri yang ikut mengantri untuk mendapatkan minyak dan beras.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved