Musywil Muhammadiyah Jateng
Berikut Rangkaian Musywil Muhammadiyah Jateng, Tiga Hari di Kota Tegal
Musywil Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Jawa Tengah akan berlangsung tiga hari di Kota Tegal, yakni mulai Jumat (3/3/2023) hingga Minggu (5/3/2023).
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Berikut adalah agenda Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Jawa Tengah Periode Muktamar ke-48 di Kota Tegal.
Musywil Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Jawa Tengah akan berlangsung tiga hari di Kota Tegal, yakni mulai Jumat (3/3/2023) hingga Minggu (5/3/2023).
Kegiatan ini akan dihadiri sekira 4.000 orang, terdiri dari 2.000 peserta dan 2.000 penggembira.
Selain itu, akan juga dihadiri tokoh seperti Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, hingga Wali Kota/Bupati se- eks Karesidenan Pekalongan.
Baca juga: 4.000 Orang Bakal Hadiri Musywil Muhammadiyah Jateng di Kota Tegal, Persiapan Sudah 90 Persen
Baca juga: Deretan Tokoh Hadiri Muswil Muhammadiyah di Tegal, Zulkifli Hasan, Ganjar Pranowo Hingga Pasha Ungu
Berikut agenda lengkapnya.
Jumat, 3 Maret 2023
- Tukar Mandat : pukul 10.00 hingga pukul 13.30, berlangsung di SMK MTU Kota Tegal untuk kegiatan Muhammadiyah dan 'Asyiyah berlangsung di Hotel Bahari Inn.
- Sidang Pleno 1 dan Pembukaan : pukul 14.00 hingga pukul 17.30 di Shangrilla Sand dan Hotel Bahari Inn.
- Ramah Tamah : Pukul 19.00 hingga selesai di Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota Tegal.
Sabtu, 4 Maret 2023
- Pembukaan Musywil : pukul 07.00 hingga pukul 13.00 di GOR Wisanggeni Kota Tegal dan akan dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
- Sidang Pleno 2 : pukul 13.00 hingga pukul 17.30 di Shangrilla Sand dan Hotel Bahari Inn.
- Pemilihan Pimpinan PWM dan PWA : pukul 19.00.
- Pagelaran Wayang Kulit : pukul 20.00 sampai selesai, di Halaman Shangrilla Sand.
Minggu, 5 Maret 2023
- Penutupan : pukul 11.00.
(*)
Baca juga: Mosi Tidak Percaya! Anggota Komisi B DPRD Kudus Minta Ketua Diganti, Apa Respon Fraksi Golkar?
Baca juga: Sekda Kritisi Cara Kerja Disdag Kota Semarang: PKL Harus Bisa Dikelola Tak Sekadar Kejar Pendapatan
Baca juga: Sido Muncul Ingin Selangkah Lebih Maju, Latih 45 Auditor Internal, Bersiap Menuju ISO 50001:2018
Baca juga: Nasib Ribuan Guru Lolos PPPK Berstatus P1 di Jateng Belum Jelas, Terkatung-katung Jadi Pengangguran