Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Slawi

DRAMATIS! Evakuasi Bayi dan Warga Terdampak Banjir di Desa Tembok Lor Banjaran Adiwerna

Satuan Samapta Polres Tegal melaksanakan kegiatan penanganan search and rescue (SAR) terbatas luapan air yang menggenangi Desa Tembok Lor Banjaran

dokumentasi Humas Polres Tegal
Tangkapan layar momen Kasat Samapta Polres Tegal, AKP Surahno, membantu menggendong anak salah satu warga yang masih bayi dan membawa ke tempat lebih aman karena rumah kedua orangtuanya terendam banjir, pada Rabu (1/3/2023) malam kemarin.  

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Satuan Samapta Polres Tegal melaksanakan kegiatan penanganan search and rescue (SAR) terbatas luapan air yang menggenangi Desa Tembok Lor Banjaran, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, Rabu (1/3/2023) malam kemarin. 

Pada kegiatan tersebut, personel didampingi Kabag Ops Polres Tegal, Kompol Sardoyo, Kasat Samapta Polres Tegal, AKP Surahno, KBO Samapta Polres Tegal, Aiptu Purwo Iman Istoyo, dan Kasubnit 1 Dalmas, Bripka Untung Moch Kastari. 

Sementara personel yang dilibatkan pada kegiatan tersebut dari Sat Samapta Polres Tegal sebanyak 10 personel.

Kemudian TNI ada 7 personel, dan BPBD Kabupaten Tegal sebanyak 12 personel. 

Kapolres Tegal AKBP Mochamad Sajarod Zakun, melalui Kabag Ops Polres Tegal Kompol Sardoyo, menuturkan kegiatan penanganan SAR betujuan untuk mengamankan warga maupun harta benda yang terdampak luapan air.

"Kegiatan SAR terbatas di luapan air setinggi 50-100 cm, akibat meluapnya Kali Jembangan karena curah hujan tinggi yang menggenang wilayah Tembok Lor Banjaran.

Rumah yang terendam banjir sebanyak 392 rumah dengan total 1.176 jiwa," ungkap Kabag Ops Polres Tegal, Kompol Sardoyo, pada Tribunjateng.com, Kamis (2/3/2023). 

Dijelaskan, kronologi bencana banjir bermula dari hujan deras pada Rabu (1/3/2023) sekitar pukul 16.30-21.00 WIB di Kabupaten Tegal termasuk wilayah Desa Tembok Banjaran, Kecamatan Adiwerna. 

Akibat curah hujan yang sangat deras dan waktu cukup lama, mengakibatkan Kali Jembangan yang berada di Desa Tembok Banjaran meluap dan memasuki pemukiman warga sekitar. 

"Karena tidak mampu menampung debit air, akhirnya Kali Jembangan meluap dan menggenangi pemukiman warga Desa Tembok Banjaran terutama di RW 01, 02, 03, RT 03, 04 ,05, 06, 07, 09, 11, 13, 15, 16, 18 dan 19 yang berada di pinggir bantaran kali, dengan ketinggian air kurang lebih 50-100 cm. Sesuai data yang kami peroleh, sementara tidak ada korban jiwa atau kerugian lainnya," jelas Kabag Ops.  

Saat berlangsung proses evakuasi warga dari rumah yang terendam banjir, sempat terjadi momen dramatis terutama ketika Kasat Samapta Polres Tegal, AKP Surahno, membantu warga yang memiliki anak masih bayi menuju ke tempat lebih aman. 

Bahkan AKP Surahno, membantu menggendong bayi yang masih dalam bedongan dan terlihat tenang tidak rewel atau menangis. 

Perlahan AKP Surahno membawa bayi tersebut keluar dari rumah orangtuanya  menuju mobil ambulance untuk kemudian dibawa ke tempat lebih aman. 

Adapun sejauh ini, kondisi banjir di beberapa wilayah Kabupaten Tegal sudah berangsur surut termasuk di Desa Tembok Lor Banjaran, Kecamatan Adiwerna. (dta)

Baca juga: Potret Merthy Kushandayani Istri Teddy Minahasa Mantan Kapolda Sumsel yang Terjerat Narkoba

Baca juga: Camat Bukateja Sutriono Ingatkan Pentingnya Pencegahan Konflik Sosial di Masyarakat

Baca juga: BPBD Prediksi Adanya Cuaca Ekstrem yang Akan Terjadi di Blora Hingga 3 Maret Mendatang

Baca juga: Jalan Pantura Jati Wetan Kudus Banjir, Motor dan Mobil Mogok

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved