Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Sempat Rusak, Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang Diubah dari Batu Alam Jadi Aspal

Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang sebelah barat sempat rusak parah beberapa waktu lalu. Kini, jalan tersebut sudah diperbaiki. 

TRIBUN JATENG / EKA YULIANTI FAJLIN 
Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang sebelah barat sudah mulus usai dilakukan pengaspalan, Rabu (1/3/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang sebelah barat sempat rusak parah beberapa waktu lalu. Kini, jalan tersebut sudah diperbaiki. 

Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang mengubah konstruksi jalan yang sebelumnya menggunakan batu alam menjadi aspal. 

Kepala Distaru Kota Semarang, M Irwansyah menjelaskan, semula pihaknya memang mengonsep jalan tersebut menggunakan batu alam karena dibatasi penggunaannya. Namun, pada kenyataannya, jalan itu tetap difungsikan secara maksimal. 

"Sekarang depan masjid sudah diperbaiki. Dulu konsepnya menggunakan batu alam. Jalan itu tidak digunakan secara maksimal atau dibatasi, tapi kenyataannya belum bisa," ujar Irwansyah, Kamis (2/3/2023). 

Jalan Alun-Alun barat tersebut, lanjut dia, masih digunakan untuk lalu lintas kendaraan berat. Konsep jalan dengan konstruksi batu alam pun tidak cocok. 

"Kemarin sudah dilakukan pengupasan batu, sekarang diaspal. Saat ini, Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang sudah bisa digunakan," paparnya. 

Sementara, pantauan di lapangan, Jalan Alun-Alun Masjid Agung Semarang sebelah timur masih dalam kondisi rusak. Banyak batu di sejuah titik yang mengalami pecah.

Jalan tersebut memang kerap kali digunakan untuk keluar masuk kendaraan berat baik kendaraan pribadi maupun kendaraan barang. 

Seorang pengendara, Arif berharap, jalan tersebut juga bisa diperbaiki seperti jalan sebelah barat.

Pasalnya, jalan itu menjadi akses keluar masuk kendaraan baik yang hendak ke Johar Cagar Budaya, Johar Selatan, Kanjengan, maupun Ruko Basement Alun-Alun. 

"Ini termasuk akses yang vital. Semoga segera ada perbaikan. Yang barat sudah diaspal. Yang timur seharusnya juga ada penanganan," paparnya. (eyf)

Baca juga: Diduga Sering Dibully Tak Punya Bapak, Bocah Kelas 4 SD Ditemukan Tewas Tergantung

Baca juga: Prodi Komunikasi Unissula Buka Pemagangan MBKM Mandiri

Baca juga: Peserta Tes Perades Kudus Demo: Yang Kita Tuntut Bukan SiapaPemenangnya, Tetapi Prosesnya

Baca juga: Kisah Mistis Pengendara dan Pejalan Kaki Saat Lewati Jembatan Jurug A Solo

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved